Konsolidasi tim pemenangan Tiga Calon Legislatif (Caleg) “Tridatu” Kerobokan, dihadiri ribuan masyarakat pada Rabu, Rabu (7/2/2024), di Jero Kelodan, Kerobokan, Badung. 

Tridatu Kerobokan yang merupakan Caleg dari partai Golongan Karya (Golkar) ini, yakni Anak Agung Ngurah Ketut Nadhi Putra yang kembali maju DPRD Badung, Anak Agung Bagus Tri Candra Arka yang baru pertama maju menyasar kursi DPRD Bali, dan Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra yang kembali maju DPR RI. 

Diiringi tabuh baleganjur dan Hanoman, ribuan braya Tridatu, ikut mengantar tiga calon legislatif yakni DPRD Kabupaten Badung, DPRD Provinsi Bali, dan DPR RI. Pada kondsolidasi ini, turut dihadiri Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Badung, I Wayan Suyasa, yang sudah mendapat tiket untuk maju menjadi calon Bupati Badung. 

Ketua tim pemenangan Tridatu Kerobokan, A.A. Bagus Bayu Joni Saputra, mengatakan, konsolidasi ini dihadiri sebanyak 3000an masa yang hadir dari 3 kelurahan dan korwil se-Badung. Ia kembali memperkenalkan, untuk Caleg DPRD Badung, Anak Agung Ngurah Ketut Nadhi Putra yang srbelumnya sudah dua periode di Legislatif. Tentu melalui pencalonan kali ini, diharapkan kepemimpinan yang sudah berjalan dengan baik, bisa diteruskan untuk melanjutkan perjuangan mensejahterakan masyarakat.

“Harapan kita, Anak Agung Ngurah Ketut Nadhi Putra yang juga sebagai sekjen Golkar Badung, bisa kembali meneruskan perjuangan dan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, kita bulatkan tekad, kembali memilih, agar punya lagi DPRD Badung dari Kuta Utara,” ucap Bayu Joni. 

Sementara untuk caleg DPRD Bali, Agung Bagus Tri Candra Arka (Gung Cok), diharapkan untuk tahun ini, bisa melenggang ke Provinsi. Tentu kata dia, tidak akan ada kata gagal. “Untuk tahun ini, kita pastikan bisa duduk di DPR Bali wakil dari Badung,” tegasnya.

Caleg DPR RI, Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra yang tahun ini merupakan kali ketiga pencalonan, menyampaikan terima kasih kepada braya Tridatu. Selama ini braya Tridatu sudah menjadikan Gus Adhi Anggota DPR RI. Dan dari tangan Gus Adhi, kata dia, muncul inspirasi lahir undang-undang Provinsi yang menjadi roh spirit Bali, agar menjadi mandiri. 

Selama ini, Gus Adhi getol meperjuangkan asuransi petani dan asuransi nelayan. Dalam deklarasi ini, ia ingin mengonsolidasikan relawan tridatu agar menyerap visi dan misi ketiga caleg tersebut untuk disebarkan kepada masyarakat luas terutama di Kerobokan.

Ia menyampaikan rasa bangga sebagai anak Kerobokan. Pada kesempatan ini dirinya menyampaikan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang memilih dirinya pada periode pertama. Saat ini, ia sudah menorehkan karya yang sudah menjadi program nasional, yakni asuransi pertanian. Kemudian melahirkan asuransi nelayan yang saat ini menjadi tumpuan harapan masyarakat nelayan. Dan tahun 2023 bulan Mei, lahirlah Undang-undang Provinsi Bali.

Ia meyakini dengan sinergitas caleg yang nantinya duduk di DPR-RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten akan lebih optimal dalam mengawal kebijakan baik itu tentang desa adat dan subak, serta anggaran. Sehingga apa yang diperjuangkan di pusat nantinya juga bisa diterima di tingkat akar rumput terutama masyarakat di kabupaten.

"Terlebih-lebih dengan hadirnya UU Provinsi Bali kita sangat membutuhkan anggota DPRD yang berani dalam memperjuangkan desa adat dan subak. Inilah yang kami terus jaga sinergi ini di tataran kursi sudah ada, legislasi sudah ada, yang harus diturunkan di pasal 8 ayat 3 belum. Bagaimana merealisasikan dari kursi anggaran? 2025 kita sudah punya cadangan anggaran dari pungutan dari wisatawan asing dari APBN yang harus kita raih dan ini harus dikontrol benar oleh anggota di DPRD Provinsi, kemudian kabupaten yang lebih dekat dengan grass root, betul betul ada lintas komunikasi antar departemen yang muaranya sejauh mana bantuan ini berimplikasi kesejahteran masyarakat, pada pelestarian, penguatan kebudayaan dan kemajuan indonesia," paparnya.

Perjuangan ini, kata dia, tidak mudah, namun dengan semangat  persatuan, dengan solid terus bergerak maka tujuannya pasti tercapai. “Kita ingin semuanya jadi, dan itu akan menjadi paket Tridatu yang luar biasa. Ketika tiga kekuatan ini bersatu, mengawal kita semua, mengawal bapak Wayan Suyasa menjadi calon Bupati Badung, maka itu akan menjadi Jayanti, dan disitu akan mencapai Jagadita, Gemah Lipah Lohjinawi,” katanya sembari memekikkan semangat Tridatu. 

Anak Agung Ngurah Ketut Nadhi Putra, dalam sambutannya menyampaikan permohonan mohon doa restu, dan sekaligus mengucapkan terimakasih karena sudah  2 periode menjabat DPRD Badung. Tentu pihaknya berharap bisa berlanjut periode ini untuk bisa kembali mengawal aspirasi masyarakat.

“Untuk itu, kami mengajak masyarakat untuk memilih paket tridatu, agar bisa mengantarkan Wayan Suyasa menjadi Bupati Badung,” katanya.

Anak Agung Bagus Tri Candra Arka, pada kesempatan ini pihaknya mengajak masyarakat untuk memenangkan dirinya. Ia berjanji akan mempertanggung jawabkan suara-suara masyarakat secara lahir dan batin. 

“Kertas suara itu diibaratkan roh, nyawa. Semakin banyak ada roh dan nyawa, maka tiga paket ini akan menang bertiga. Sebagai wakil rakyat, dirinya tidak akan lepas dengan tanggung jawab,” ucapnya.