search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
7 Kebiasaan Pemicu Asam Urat, Sepele Tapi Bisa Bikin Sendi Cenat-Cenut
Senin, 12 Februari 2024, 12:26 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/7 Kebiasaan Pemicu Asam Urat, Sepele Tapi Bisa Bikin Sendi Cenat-Cenut

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Kalau asam urat sudah kena, rasa sakitnya bisa bukan main. Untuk itu, hindari beberapa kebiasaan pemicu asam urat berikut ini.

Penyakit satu ini dikenal bisa memicu rasa sakit yang mengganggu hingga bengkak pada bagian sendi.

Tak cuma pada orang lanjut usia (lansia), asam urat juga bisa menyerang orang berusia muda. Sekitar 1 dari 5 orang di dunia mengalami asam urat.

Pada dasarnya, asam urat merupakan kondisi peradangan pada persendian. Kondisi ini terjadi saat terdapat penumpukan kristal berupa garam urat dalam persendian.

Jika tak dikontrol, penyakit ini akan mudah kambuh dan memicu rasa sakit yang luar biasa. Dalam beberapa kasus, rasa sakit bahkan bisa sampai mengganggu aktivitas.

Gejala asam urat

Berikut beberapa gejala asam urat yang paling umum, mengutip laman Cleveland Clinic:

- rasa sakit yang intens pada persendian,
- kemerahan,
- rasa kaku,
- pembengkakan,
- rasa hangat atau terbakar.

Kebiasaan pemicu asam urat

Hindari penyakit asam urat jika Anda tak ingin mengalami gejala-gejala mengganggu di atas. Caranya bisa dengan menghindari beberapa kebiasaan pemicu asam urat berikut ini, mengutip Everyday Health.

1. Banyak makan jeroan

Asupan makanan tinggi purin jadi salah satu penyebab asam urat. Jeroan merupakan salah satu jenis makanan tinggi purin.

Selain jeroan, makanan penyebab asam urat lainnya adalah daging-dagingan, termasuk sapi, kambing, ayam, dan seafood.

Selain itu, ada juga makanan sehat yang ternyata tinggi purin. Misalnya saja kacang-kacangan, sayur bayam, kol, daun pepaya, buncis, daun singkong, dan jamur kuping.

2. Banyak minum alkohol

Konsumsi minuman beralkohol bisa memicu terjadinya serangan asam urat. Pasalnya, alkohol dapat menurunkan kemampuan ginjal untuk menyaring asam urat dan memicu penumpukan.

Penyebabnya adalah kandungan purin yang tinggi dalam minuman beralkohol. Semakin banyak alkohol yang masuk ke dalam tubuh, maka semakin besar peluang asam urat kambuh.

3. Cuek dengan berat badan

Beberapa orang tak mau repot memikirkan berat badan ideal. Padahal, kebiasaan ini bisa memicu serangan asam urat.

Orang dengan berat badan berlebih biasanya juga akan mengalami diabetes atau kolesterol tinggi. Jika ketiga kondisi tersebut terjadi pada pasien yang sama, maka si pasien disebut mengalami sindrom metabolik.

Pasien dengan kondisi sindrom metabolik punya risiko peningkatan asam urat dalam darah. Penurunan berat badan sendiri sering kali membantu mengurangi kadar asam urat.

4. Sering minum soda

Kebiasaan penyebab asam urat lainnya adalah konsumsi minuman bersoda. Gara-garanya adalah kandungan gula yang tinggi pada minuman bersoda. Asupan tinggi gula terbukti dapat meningkatkan kadar asam urat.

Selain minuman bersoda, Anda juga perlu menghindari makanan dan minuman manis lainnya.

5. Jarang minum

Asam urat sendiri kerap dikaitkan dengan batu ginjal. Nama terakhir biasa disebabkan oleh kurangnya asupan cairan pada tubuh.

Untuk itu, Anda disarankan agar rajin meminum air mineral demi menjaga hidrasi tubuh.

6. Sering panas-panasan

Berada di tengah cuaca panas kerap membuat tubuh berkeringat. Artinya, tubuh akan kehilangan banyak cairan akibat keringat yang mengucur.

Sebagaimana dijelaskan di atas, dehidrasi bisa memicu batu ginjal, kondisi yang kerap dikaitkan dengan asam urat.

7. Pakai sepatu kesempitan

Kebiasaan pemicu asam urat lainnya adalah memakai sepatu dengan ukuran yang terlalu kecil. Ukuran ini bisa membuat kaki terasa sakit. Kondisi ini rentan bikin asam urat kambuh.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami