Di tengah hiruk pikuk pasca Pemilu 2024, Purnama Kesanga 24 Februari 2024 kemarin menjadi momen bersejarah bagi semeton Pura Pasek Agung Tegal Denpasar dengan selesai dipugarnya Pura Pasek Agung Tegal Denpasar. 

Pura Pasek Agung Tegal Denpasar dilakukan pemelaspasan dan disucikan. Pemugaran pura ini dilakukan secara total tehadap 15 jajaran pelinggih Pura Pasek Agung Tegal Denpasar dengan total anggaran sebesar Rp2,068 miliar. Biaya pembangunan ini sepenuhnya bantuan dari Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta. 

Bupati Badung Giri Pasta yang sekaligus Ketua Maha Gotra Sanak Sapta Rsi (MGPSSR) Provinsi Bali yang yang hadir menyaksikan upacara Pecaruan dan Melaspas Pura Pasek Agung Tegal Denpasar sangat mengapresiasi semangat semeton untuk memperbaiki parahyangan betara kawitan. 

"Umat Hindu di Bali kesehariannya sangat marak aktivitas spiritual dan religius. Galungan, Kuningan, Nyepi, Saraswati, Pagerwesi. Belum lagi Purnama, Tilem, Tumpek, dan Kajeng Kliwon serta Pawiwahan, metatah, ngotonin, nelu bulanin. Masih juga memikirkan perbaiki dan memperindah Pura. Berapa banyak waktu, tenaga yang dikeluarkan untuk aktivitas yadnya dan keagamaan, masih juga memikirkan untuk merehab pura. Untuk itulah pemerintah wajib hadir membantu krama Bali," demikian kata Giri Prasta yang dijuga digadang-gadang menjadi Gubernur Bali ini. 

"Asal ada krama Bali yang akan memperbaiki Pura dan meyadnya maka tiang berusaha akan bantu," lanjut Giri Prasta diiringi tepuk tangan meriah semeton Pura Pasek Agung Tegal Denpasar. 

Dalam kesempatan itu Giri Prasta juga menandatangani prasasti pembangunan Pura dan mepunia secara pribadi sebesar Rp40 juta yang diikuti oleh punia dari Wakil Walikota Denpasar dan undangan lainnya. 

Upaca pecaruan dan melaspas Pura Pasek Agung Tegal Denpasar dipuput oleh Ida Pandita Mpu Nabe Daksa Merta Yoga dari Griya Agung Beraban, Ida Pandita Mpu Daksa Prama Angga Yoga dari Griya Agung Tasik Denpasar, Ida Pandita Mpu Siwa Ananda  dari Griya Kroya Asram Sumerta.

Kelian Pura Pasek Agung Tegal Denpasar Wayan Sudarta mengatakan bahwa Pura warga Pasek ini terletak di tengah Kota Denpasar disungsung oleh ribuan kepala keluarga tidak hanya dari Denpasar saja, tetapi oleh 58 dadia alit dari seluruh Bali seperti dari Badung, Tabanan, Jembrana, Gianyar, dan Buleleng. 

Dalam kesempatan itu Kelian Pura mengucapkan terima kasih kepada Bupati Badung Giri Prasta, bahwa cita-cita semeton untuk bisa merehab pura dapat terwujud berkat bantuan Bupati Badung.

Upacara melaspas juga di hadiri oleh Wakil Walikota Denpasar I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua PHDI Bali I Nyoman Kenak, Camat Denpasar Barat, Bendesa Adat Denpasar, Pengurus Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi Provinsi Bali dan seluruh Kelian Adat dan Kepala Lingkungan di lingkungan Pura Pasek Agung Tegal Denpasar serta para Ida Pandita Mpu dari beberapa kabupaten di Bali serta ratusan semeton yang memenuhi Pura Pasek Agung Tegal Denpasar.