Jetstar Rute Bali Putar Balik ke Melbourne Gara-gara Penumpang Onar, Netizen Malah Bersyukur
bbn/dok Jetstar/Jetstar Rute Bali Putar Balik ke Melbourne Gara-gara Penumpang Onar, Netizen Malah Bersyukur.
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Penerbangan maskapai Jetstar saat menuju Bali pada Senin (18/3) terpaksa diundur, setelah salah seorang penumpang membuat onar di dalam pesawat.
Dilansir New York Post, penumpang tersebut menggedor kokpit, melontarkan kata-kata kotor, dan menampar kacamata penumpang lain, yang membuat terkejut penumpang di dalamnya.
Penerbangan Jetstar JQ43 yang telah terbang kurang dari dua jam, harus memutar balik ke Melbourne, Australia, untuk mendapatkan bantuan polisi, ketika seorang penumpang membuat onar di dalam pesawat.
Dalam video yang banyak direkam penumpang terlihat seorang wanita yang terlihat marah dan berambut pirang pendek, berteriak ke arah penumpang pria yang sedang duduk. Sementara orang lain yang melihatnya juga terlihat kaget dengan peristiwa tersebut.
Wanita lain kemudian datang dan mencoba menarik penumpang yang berteriak tersebut, tetapi ia melepaskan genggamannya.
"Kamu tidak memahami semua ini. Tutup mulutmu!" kata penumpang tersebut.
Seorang saksi mata menceritakan bahwa pemicu keributan di tengah penerbangan tersebut, karena merasa orang-orang menghalangi jalannya.
"(Dia) melecehkan semua orang yang menghalangi jalannya! Bahkan, mendorong sesama penumpang yang sedang menggendong bayi," tulis seorang saksi di media sosial.
"Jadi, kami putar balik setelah tiga jam penerbangan, sementara ia ditahan oleh penumpang dan awak kabin di belakang. Semua anak kecil yang malang harus mendengarkan ini selama lima jam," katanya.
Penumpang lain mengatakan bahwa wanita itu "menjadi gila" dan menggedor pintu kokpit, karena ia mengira seseorang mencuri teleponnya.
Sementara itu, penumpang lain bernama Emma, mengatakan bahwa wanita tersebut berjalan mondar-mandir di lorong dan meludahi orang.
"Ia langsung menyerang penumpang tersebut dan melecehkannya hingga kaca matanya jatuh," kata Emma.
Melihat keadaan yang semakin tidak kondusif di kabin pesawat, sang pilot kemudian mengumumkan bahwa penerbangan akan kembali ke Bandara Tullamarine Melbourne.
Pihak Jetstar mengkonfirmasi bahwa sang pilot memutuskan kembali ke Melbourne untuk mendapatkan bantuan dari Polisi Federal Australia.
"Kami tahu ini adalah pengalaman yang sulit bagi pelanggan lain dan anggota tim kami, dan kami berterima kasih kepada mereka yang membantu mengatasi situasi ini," kata pihak maskapai.
Penerbangan akhirnya kembali dijadwalkan ulang pada Selasa (19/3) pagi waktu setempat, karena beberapa awak kabin tidak dapat melanjutkan penerbangan pada Senin.
Kejadian ini pun tak luput dari netizen dalam dan luar negeri. Misalnya saja akun @alphareez yang mengatakan bahwa peristiwa tersebut membuat penumpang itu tidak jadi membuat kacau Bali.
"khusnudzon aja, mungkin ini pertanda baik, bule model beginian gak jadi bikin kacau di Bali," katanya. (sumber: kumparan)
Editor: Robby
Reporter: bbn/net