search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Viral Pengeroyokan di Buana Kubu Denpasar, Ternyata Dua Korbannya Relawan De Gadjah
Sabtu, 30 Maret 2024, 19:39 WITA Follow
image

bbn/dok beritabali/Viral Pengeroyokan di Buana Kubu Denpasar, Ternyata Dua Korbannya Relawan De Gadjah.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Viral di media sosial pengeroyokan yang diketahui berlokasi di Buana Kubu, Desa Tegal Harum, Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar pada Sabtu (30/3/2024) sekira pukul 02.00 WITA.

Korban yang merupakan warga setempat juga tergabung sebagai Relawan De Gadjah ini dihajar oleh sekelompok pemuda setelah diadang di jalan. Dari video yang beredar tampak awalnya 2 pemuda yang mengendarai sepeda motor dengan berboncengan diadang.

Tak berselang lama, para pelaku langsung menghantam kedua korban hingga didapati tidak berdaya dan terkapar usai dikeroyok oleh para pelaku.

Kepala Dusun Buana Kubu, Putu Pasek Juliarta saat dikonfirmasi membenarkan kejadian yang dialami oleh warganya tersebut. 

"Tadi pagi di kejadian saya cek CCTV dan korban sudah lapor ke Polresta Denpasar, keduanya warga Sari Buana, tapi satu tinggalnya di Buana Kubu, korban berusia 40 an," ungkapnya.

Pihaknya pun kaget setelah mendapat laporan tadi pagi dari warganya tentang kejadian pengeroyokan tersebut lantaran sempat patroli hingga jam 24.00 WITA. 

"Biasanya kami patroli jam 03.00-05.00 WITA karena daerah rawan pembuangan sampah liar, tumben saat kejadian pulang jam 24.00 paginya tahu-tahu ada laporan," tuturnya.

Ia berharap pelaku segera terungkap dan ditangkap karena dinilai meresahkan warga sekitar. 

Sementara, Pembina Relawan De Gadjah, Made Muliawan Arya alias De Gadjah menyerahkan kasus ini kepada pihak yang berwenang untuk ditindaklanjuti secara hukum. Pihaknya juga berencana menjenguk korban dan memberikan bantuan moral dan materiil.

"Intinya kami serahkan ke pihak berwajib dan memohon jadi atensi khusus untuk ditindaklanjuti dan segera menangkap pelakunya," tandasnya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami