search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Awas, 5 Kebiasaan Sehari-hari Ini Bisa Merusak Kulit Kamu
Minggu, 28 April 2024, 11:56 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Awas, 5 Kebiasaan Sehari-hari Ini Bisa Merusak Kulit Kamu

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Kulit yang sehat bisa meningkatkan kepercayaan diri. Sayangnya, ada beberapa kebiasaan yang dipercaya bisa merusak kulit.

Kulit kusam, jerawat, flek hitam, hingga kerutan dan lingkar hitam di mata dapat menurunkan rasa percaya diri. Masalah-masalah ini tentu tak muncul ujug-ujug, ada beberapa faktor yang jadi penyebabnya.

Salah satu yang paling utama adalah kebiasaan sehari-hari atau pola hidup harian. Tak cuma soal perawatan kulit, hal ini juga melingkupi pola makan seseorang.

Kebiasaan yang bisa merusak kulit

Dokter spesialis kecantikan Klinik Dermalogia Arini Widodo berbagi soal kebiasaan-kebiasaan yang perlu dihindari agar kulit tetap sehat.

1. Pola makan yang tidak sehat
Gaya hidup sangat erat kaitannya dengan pola makan. Mengonsumsi makanan yang tidak sehat, mulai dari banyak makan gorengan, makanan manis, dan bertepung jadi salah satu kebiasaan yang bisa merusak kulit.

"Mau anti-aging tapi makan junk food, makan gorengan, manis secara berlebihan kulit bisa rusak dong, apalagi kebiasaan ini tidak dikontrol. Bukan tidak boleh makan gorengan atau minuman manis, boleh, asal dikontrol dan dibatasi," kata dia di Jakarta, Sabtu (20/4).

2. Tidak pakai tabir surya
Tabir surya adalah produk perawatan kulit paling utama yang harus dimiliki setiap orang. Sunscreen berguna untuk melindungi kulit dari jahatnya paparan sinar matahari.

"Bahkan bayi pun boleh, lho, pakai sunscreen yang sesuai dengan petunjuk penggunaan. Karena apa? Penting sekali melindungi kulit dari paparan sinar matahari," kata dia.

3. Salah pilih skincare
Pakai skincare yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Bila Anda berjerawat, gunakan skincare anti-acne dan ramah untuk kulit sensitif.

"Intinya, kenali kebutuhan kulitmu. Jangan fomo. Ingat skincare mahal belum tentu cocok di kulit kamu," kata dia.

4. Self diagnose

Orang suka mendiagnosis sendiri kondisi kesehatannya, tak terkecuali soal kulit. Arini menyarankan Anda untuk mulai berkonsultasi ke ahli atau dokter kulit soal kebutuhan perawatan kulit pribadi.

Melakukan diagnosis secara tepat bisa membantu mencari tahu kondisi kulit dan kebutuhan skincare yang harus digunakan.

5. Berlebihan pakai produk kecantikan
Gunakan skincare atau produk perawatan kecantikan sesuai dengan kebutuhan. Jangan berlebihan dalam menggunakan apa pun.

"Ingat, sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, termasuk memilih dan menggunakan skincare. Jangan hanya karena produk satu cocok di si A, kamu ikut-ikutan dan pakai terus menerus, padahal tidak pas dan sudah punya perawatan yang lebih pas sebelumnya," katanya.

Demikian beberapa kebiasaan yang dipercaya bisa merusak kulit. (sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami