search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kandang Peternak Karangasem Terbakar, 17 Ribu Ayam Broiler Tewas Terpanggang
Senin, 27 Mei 2024, 09:23 WITA Follow
image

beritabali/ist/Kandang Peternak Karangasem Terbakar, 17 Ribu Ayam Broiler Tewas Terpanggang.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Seorang peternak ayam broiler, I Wayam Selamet (50) di Desa Pempatan, Kecamatan Redang, Kabupaten Karangasem ditaksir mengalami kerugian hingga miliaran rupiah setelah kandang ternak miliknya hangus terbakar pada Minggu (26/5/2024) malam. 

Perbekel Desa Pempatan, Pande Ketut Arimbawa kepada wartawan, Senin (27/5/2024) mengatakan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 22.45 WITA. Saat kejadian, pemilik kandang sudah tidur, sebelum akhirnya terbangun karena mendengar suara kobaran api. 

Saat dilihat, pemilik sudah mendapati api berkobar cukup besar daru dalam kandang. Bahkan yang bersangkutan juga sempat memadamkan api yang nyaris saja menjalar ke area bangunan dapurnya. 

"Karena situasi tak terkendali pemilik kandang kemudian menghubungi saya minta bantuan menghubungi pemadam kebakaran. Hanya saja, besarnya api dalam 20 menit kandangnya sudah ludes terbakar," ujar Arimbawa. 

Di dalam kandang berukuran sekitar 75 meter × 8 meter tersebut terdapat sedikitnya 18 ribu ekor ayam broiler yang baru berusia sekitar 8 hari. Nahasnya, dari total ayam yang ada di dalam kandang hanya sekitar 200 ekor yang bisa diselamatkan oleh pemiliknya.

Sementara itu, belasan personel Damkar pos Karangasem dan unit Selat langsung menuju lokasi kejadian dengan 4 unit armada untuk melakukan penanganan. Penyebab kebakaran belum diketahui pasti, namun ada dugaan karena korsleting listrik. 

Akibat kejadian tersebut, pemilik kandang mengalami kerugian ditaksir mencapai Rp1,5 miliar.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami