search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Buruh Bangunan Terseret Arus di Pantai Batubelig Ditemukan Tewas
Selasa, 28 Mei 2024, 21:56 WITA Follow
image

beritabali/ist/Buruh Bangunan Terseret Arus di Pantai Batubelig Ditemukan Tewas.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Sempat dikabarkan hilang terseret arus di Pantai Batubelig, Canggu, Kuta Utara, Badung, akhirnya jasad pengunjung pantai ditemukan, pada Selasa 28 Mei 2024. 

Korban bernama Andemon Bali Peka alias Nando ditemukan terdampar di pesisir pantai dalam keadaan meninggal dunia. 

Jenasah Nando ditemukan warga setempat sekitar pukul 07.00 WITA di Pantai Nelayan Canggu, atau tepatnya sebelah barat salah satu beach club ternama (8°39'48.56"S 115°08'5.19"E), kurang lebih 1.78 KM arah barat laut lokasi kejadian. 

Jenasah Nando selanjutnya dibawa ke RSUP Prof. Ngoerah Sanglah Denpasar dengan ambulans dari Balawista Badung. Unsur SAR yang terlibat selama proses evakuasi diantaranya Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Pol Air Polres Badung, Polsek Kuta Utara, Balawista Badung, Bhabinkamtibmas Desa Canggu, Potensi SAR Radio 115 dan Orari Bali. 

Diberitakan sebelumnya, seorang buruh bangunan asal Sumba Barat tergulung ombak saat berenang di Pantai Batu Belig, Minggu 26 Mei 2024. 

Menurut Kepala Kantor Basarnas Bali, I Nyoman Sidakarya, S.H., pihaknya menerima laporan tersebut pada pukul 17.20 WITA dari pelapor Ipel, Balawista Badung. Menurut informasi dari Balawista bahwa sempat diberikan peringatan peluit tanda bahaya. 

"Petugas Balawista langsung bergerak cepat melakukan pencarian, namun Nando belum bisa ditemukan," imbuh Sidakarya. 

Menindaklanjuti laporan tersebut, diberangkatkan 4 personel dari Kantor Basarnas Bali yang berlokasi di Jimbaran, Kuta Selatan. Setibanya di Pantai Batubelig, tim SAR berkoordinasi dengan aparat setempat. 

"Kami tidak menggerakkan Alut untuk pencarian di perairan karena kondisi gelap dan tidak efektif, tim SAR gabungan melakukan penyisiran di sepanjang bibir pantai," tutupnya. 

Editor: Robby

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami