search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jembrana Raih Penghargaan UHC Dua Tahun Berturut-turut
Jumat, 9 Agustus 2024, 17:10 WITA Follow
image

beritabali/ist/Jembrana Raih Penghargaan UHC Dua Tahun Berturut-turut.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JAKARTA.

Pemerintah Kabupaten Jembrana kembali menunjukkan komitmennya dalam memastikan kesehatan masyarakat dengan meraih penghargaan kategori utama dalam pencapaian Universal Health Coverage (UHC) untuk dua tahun berturut-turut. 

Penghargaan ini menjadi bukti kesuksesan Jembrana dalam mencapai 100% cakupan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Hingga tahun 2024, sebanyak 331.404 jiwa atau seluruh penduduk Kabupaten Jembrana telah tercakup dalam program JKN. 

Pencapaian ini memastikan bahwa seluruh warga Jembrana memiliki akses perlindungan kesehatan di fasilitas kesehatan, sehingga Jembrana layak menerima penghargaan prestisius ini dua tahun berturut-turut.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin kepada Bupati Jembrana I Nengah Tamba dalam sebuah acara di Jakarta pada Kamis (8/8/2024), dengan didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy.

Bupati Jembrana I Nengah Tamba menyatakan bahwa capaian ini merupakan kesuksesan besar dalam program UHC di Jembrana. 

"Kami telah berhasil memberikan payung perlindungan kesehatan bagi seluruh warga Kabupaten Jembrana. Ini adalah bukti komitmen kami dalam menjalankan amanat Inpres Nomor 1 tahun 2022 yang mendorong pencapaian target RPJMN 2020-2024," ujarnya.

Lebih lanjut, Bupati Tamba menegaskan, penghargaan ini bukanlah tujuan akhir, melainkan motivasi untuk terus mengembangkan program-program kesehatan, terutama bagi masyarakat kurang mampu. 

"Komitmen kami adalah memastikan tidak ada lagi warga yang enggan berobat karena keterbatasan biaya. Pemerintah Jembrana telah mengalokasikan anggaran besar untuk membayarkan premi masyarakat yang tidak mampu," tegasnya.

Dengan keberhasilan mencapai UHC, Bupati Tamba juga menekankan pentingnya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Menurutnya, tidak boleh ada pengecualian dalam pelayanan kesehatan, baik bagi pengguna JKN maupun masyarakat umum.

"Penghargaan ini harus menjadi pemicu untuk mewujudkan Jembrana yang maju, sehat, dan bahagia," kata Bupati Tamba.

Penghargaan UHC ini juga menjadi kado istimewa bagi Kabupaten Jembrana yang tengah memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Negara ke-129. Bupati Tamba menyampaikan terima kasih kepada seluruh stakeholder, perusahaan, dan masyarakat yang telah berkontribusi dalam mendukung terlaksananya UHC. 

"Penghargaan ini kami persembahkan sebagai kado bagi HUT Kota Negara ke-129. Ini sangat berarti bagi pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Jembrana," tambahnya.

Secara khusus, Bupati Tamba juga mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan Cabang Singaraja yang telah bekerja keras memastikan tercapainya UHC di Kabupaten Jembrana. Ia berharap fasilitas kesehatan di Jembrana dapat terus dioptimalkan menuju Jembrana Emas 2026.Sementara itu, Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menyampaikan apresiasinya terhadap komitmen Pemerintah Kabupaten Jembrana dalam mewujudkan UHC. 

"UHC bukan hanya program pemerintah, tetapi juga investasi jangka panjang untuk kesejahteraan masyarakat. Dengan UHC, seluruh lapisan masyarakat Indonesia memiliki akses yang sama terhadap layanan kesehatan," ujarnya.

Editor: Robby

Reporter: Humas Jembrana



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami