Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri resmi mengusung Andika Perkasa dan eks Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi sebagai bakal pasangan calon yang diusung partainya di Pilgub Jawa Tengah 2024.

Nama Andika-Hendrar diumumkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pada gelombang ketiga pengumuman daftar calon kepala daerah yang diusung PDIP di kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (26/8) kemarin.

Sebelum terjun ke politik, Andika merupakan purnawirawan TNI dengan pangkat terakhir jendral karena berstatus Panglima TNI. Ia merupakan menantu dari eks Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono.

Di dunia militer, karier lulusan Akademi Militer 1987 ini terbilang moncer. Karier perwiranya adalah di pasukan elite AD, Kopassus.

Perjalanannya pun lama di Korps Baret Merah. Saat menembus pangkat bintang, dia menjabat sebagai Kadispenad, lalu naik jadi Danpaspampres.

Sebelum menjadi Panglima TNI pada 2021-2022 lalu, Andika pernah memegang tongkat komando sebagai Pangdam Tanjungpura, Pangkostrad, dan KSAD.

Jelang gelaran Pilpres 2024 lalu, nama Andika sempat masuk radar untuk menjadi kandidat sebagai bakal calon presiden. Namun pada akhirnya, dia akhirnya memilih berada di barisan pendukung Ganjar-Mahfud.

Kala itu, pada pertengahan 2022, dia mengaku dihubungi NasDem setelah menjadi satu dari tiga bakal kandidat yang mungkin diusung di Pilpres. Meski begitu, Andika tak menerima pinangan NasDem.

Andika mengaku tak pernah ada komunikasi dengan NasDem sebelum pengumuman itu. Andika pun enggan merespons setelah NasDem membuat pengumuman. Ia beralasan masih menjabat sebagai panglima TNI kala NasDem mendekati dan mengumumkan namanya.

"Ya komunikasi sudah ada, tetapi saya kan segera setelah pensiun 1 Januari kemarin, saya sudah memutuskan yang saya jawab tadi (merapat ke Ganjar)," kata Andika kala itu di What The Fact! Politics CNNIndonesia.com.

Andika kemudian resmi berkecimpung ke dunia politik dengan bergabung dengan PDIP setelah pensiun dari militer.

Pada Pilpres 2024 lalu, Andika sempat didapuk menjadi Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud. Ia membantu pemenangan Ganjar-Mahfud meskipun pada akhirnya pasangan ini alami kekalahan dari Prabowo-Gibran.

Pada Pilkada 2024 ini, selain di Jateng, PDIP sebelumnya menyiapkan pula kemungkinan nama Andika untuk ikut di Pilgub Jakarta.

Beberapa waktu lalu, Andika menyatakan siap apapun penugasan dari partai untuk gelaran pilkada tersebut. (sumber: cnnindonesia.com)