Paket Mulyadi-Sengap Target 72 Persen Suara pada Pilkada Tabanan

Rabu, 28 Agustus 2024, 23:02 WITA Follow

beritabali/ist/Paket Mulyadi-Sengap Target 72 Persen Suara pada Pilkada Tabanan.

IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Pasangan calon bupati dan wakil bupati yang diusung oleh Partai Golkar dan Gerindra di Pilkada Tabanan I Nyoman Mulyadi dan I Nyoman Ardika (Sengap) menetapkan target tinggi untuk perolehan suara yakni 72 persen.

"Kami tetapkan 72 persen suara dan optimis," ujar I Nyoman Mulyadi saat pendaftaran di KPU Tabanan, (28/8).

Sedangkan untuk maju melawan tim petahana, Mulyadi mengaku akan menjual 21 program yang akan diusung dalam visi dan misi mereka.

"Dari 21 program tersebut yang paling difokuskan adalah program kesehatan," ujarnya.

Hari pertama pendaftaran bakal calon bupati Tabanan dan wakil bupati, Rabu (28/8) ribuan seniman melakukan parade budaya kesenian Okokan.

Membawakan kesenian Okokan ribuan seniman tersebut mengantarkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tabanan I Nyoman Mulyadi dan I Nyoman Ardika untuk mengantarkan paslon itu mendaptar ke kantor Kpu Tabanan.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tabanan I Wayan Suwitra mengatakan, tim penantang dari kubu petahana calon bupati Komang Gede Sanjaya dan wakil Bupati Tabanan I Made Dirga dari DPC PDI Perjuangan, hari ini resmi mendaftarkan diri.

"Bakal calon Bupati Tabanan dan Wakil Bupati Tabanan hari ini sudah menyerahkan semua persyaratan. Pendaftaran hari ini berjalan lancar tanpa terkendala apapun," ujarnya.

Sementara itu, untuk tim pertahana pasangan Komang Gede Sanjaya dan wakil Bupati Tabanan I Made Dirga dijadwalkan besok akan melakukan pendaptaran pada Pukul 10.30 WITA.

Baca juga:
Respons Mulyadi Usai Dapat Rekomendasi Gerindra, PDIP Tabanan Sibuk Urusan Internal

"Setelah kedua bakal calon mendaftar maka langkah selanjutnya mereka akan melakukan tes kesehatan, " imbuhnya.

I Wayan Suwitra menjelaskan, untuk anggaran di KPU sendiri pada pilkada serentak tahun 2024 , besaran anggaran tersebut berjumlah Rp 41 miliar. "Anggaran kami untuk di pilkada ini sebesar Rp 41 miliar, " katanya.