search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Hasil Penyelidikan Iran Ungkap Helikopter Raisi Jatuh Karena Cuaca
Senin, 2 September 2024, 10:35 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Hasil Penyelidikan Iran Ungkap Helikopter Raisi Jatuh Karena Cuaca

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Penyelidikan akhir Iran terkait kecelakaan helikopter yang menewaskan presiden Ebrahim Raisi menyimpulkan insiden jatuhnya heli tersebut disebabkan oleh cuaca buruk.

Helikopter yang membawa Raisi dan rombongan jatuh di lereng gunung yang berselimut kabut di Iran utara pada Mei lalu. Raisi dan tujuh orang lain yang naik helikopter tewas dalam insiden tersebut.

"Penyebab utama kecelakaan helikopter tersebut adalah kondisi iklim dan atmosfer yang kompleks di wilayah tersebut pada musim semi", kata dewan khusus yang menyelidiki penyebab kecelakaan helikopter tersebut, menurut lembaga penyiaran negara IRIB, mengutip AFP, Minggu (1/9).

Laporan tersebut menambahkan bahwa "kemunculan kabut tebal yang tiba-tiba dan meninggi" menyebabkan helikopter menabrak gunung.

Tentara Iran pada bulan Mei juga mengatakan bahwa mereka tidak menemukan bukti aktivitas kriminal dalam kecelakaan yang juga menewaskan menteri luar negeri Raisi, Hossein Amir-Abdollahian.

Pada bulan Agustus, kantor berita Fars mengutip penyebab utama kecelakaan pada 19 Mei adalah kondisi cuaca buruk dan ketidakmampuan helikopter untuk naik dengan dua penumpang tambahan yang melanggar protokol keamanan.

Namun angkatan bersenjata Iran dengan cepat menolak temuan tersebut dengan mengatakan, "apa yang disebutkan dalam berita Fars tentang keberadaan dua orang di dalam helikopter yang bertentangan dengan protokol keamanan, sama sekali tidak benar". (sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami