search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Helikopter Rusia Jatuh, 17 Orang Tewas dan 5 Masih Hilang
Senin, 2 September 2024, 12:01 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Helikopter Rusia Jatuh, 17 Orang Tewas dan 5 Masih Hilang

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Sebuah helikopter Rusia yang mengangkut 22 orang jatuh di wilayah Timur Jauh, Kamchatka, pada Minggu (1/9) waktu setempat.

Otoritas Rusia menyatakan kepada kantor berita Rusia TASS menyatakan baru 17 jenazah yang ditemukan di antara puing-puing helikoper yang jatuh tersebut.

Sementara itu, lima orang lainnya masih dinyatakan hilang. Kemungkinan semua orang yang terdiri dari 19 penumpang dan tiga kru di dalam helikopter tersebut tewas.

Sebelumnya Kementerian Situasi Darurat Rusia menerima laporan mengenai helikopter jenis Mi-8 yang hilang di wilayah Kamchatka Rusia.

"Puing-puing helikopter yang sempat dinyatakan hilang berhasil ditemukan dari pantauan udara. Puing-puing tersebut berlokasi di wilayah ketinggian 900 meter, dekat lokasi di mana helikopter hilang kontak," demikian pernyataan Kementerian Situasi Darurat Rusia, dikutip dari TASS.

Belakangan, kementerian menyatakan bahwa tim penyelamat berhasil menemukan 17 jenazah yang tewas di lokasi kecelakaan helikopter jatuh tersebut.

"Sebanyak 17 jasad yang tewas telah ditemukan. Pencarian masih berlanjut," demikian keterangan Kementerian Darurat Rusia.

Total ada sembilan anggota tim penyelamat yang masih berada di lokasi helikopter yang jatuh.

Helikopter Mi-8 yang merupakan milik perusahaan Vityaz-Aero Rusia terbang dari pegunungan Vachkazhets menuju Nikolayevka membawa 22 orang. Kru disebut berusaha melakukan kontak pada pukul 17.15 waktu setempat namun gagal.

Menurut laporan TASS, jarak pandang yang rendah, gerimis, dan kabut terlihat di wilayah Kamchatka, tempat helikopter itu terbang, mengutip CNN.

Awak pesawat tidak melaporkan kerusakan pada pesawat, kata layanan operasional.

Solodov mengatakan setelah helikopter itu hilang kontak, sebuah helikopter pencari terbang di atas wilayah yang terakhir kali dilalui helikopter itu. Sebuah tim penyelamat darat juga dikerahkan untuk mencari pesawat tersebut, mencari di sepanjang lembah Sungai Bystraya yang dilalui helikopter tersebut. (sumber: cnnindonesia.com)


 

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami