search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ukraina Hantam Gudang Senjata Rusia Pakai Rudal Buatan AS
Rabu, 20 November 2024, 09:45 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Ukraina Hantam Gudang Senjata Rusia Pakai Rudal Buatan AS

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Ukraina menghantam gudang senjata Rusia di perbatasan kedua negara menggunakan rudal buatan Amerika Serikat (AS).

Mengutip dari CNN, Selasa (19/11), Presiden AS Joe Biden sebelumnya telah mengizinkan Ukraina menggunakan rudal jarak jauh (ATACMS) produksi Negara Paman Sam untuk menyerang ke dalam wilayah Rusia.

Terpisah, mengutip dari Reuters, militer Rusia menyatakan berhasil menjatuhkan lima dari enam rudal yang ditembakkan Ukraina ke fasilitas militer di kawasan Bryansk.

Pecahan rudal Ukraina itu jatuh ke fasilitas militer Rusia dan menyebabkan kebakaran. Namun, klaim Rusia, sejauh ini tak ada korban maupun kerusakan berarti di fasilitas tersebut.

Seorang pejabat AS berbicara dalam kondisi anonim, bahwa Rusia hanya mampu mengintersepsi dua dari delapan rudal yang ditembakkan Ukraina ke gudang militer di dalam wilayah itu, sekitar 110 kilometer dari perbatasan dua negara berseteru itu.

ATACMS rudal jarak jauh buatan AS yang digunakan Ukraina untuk menyerang ke dalam wilayah Rusia.

ATACMS memiliki daya jelajah hingga sekitar 300 kilometer. Daya jelajah itu kurang dari kapabilitas alutsista Kremlin, termasuk rudal hipersonik, Kinzhai.

Sementara itu Menlu Rusia Sergey Lavrov menyatakan Moskow memandang peluncuran rudal jarak jauh buatan AS itu sebagai 'fase perang baru'.

"Rusia akan menganggap peluncuran rudal jarak jauh yang dipandu oleh para ahli militer AS sebagai fase perang yang secara kualitatif baru dilakukan oleh Barat," kata Lavrov dalam konferensi pers pada pertemuan puncak G20 di Brasil. (sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami