Meskipun Gunung Raung yang terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember, Jawa Timur (Jatim) mengalami erupsi pada Selasa (24/12), dampaknya terhadap kunjungan wisatawan ke Pulau Bali selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 tidak signifikan.

Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjokorda Bagus Pemayun, memastikan bahwa erupsi Gunung Raung tidak mempengaruhi tren kunjungan wisatawan ke Bali. 

“Hingga saat ini, kami belum melihat adanya dampak. Tren kunjungan wisatawan ke Bali masih sangat baik,” ujar Tjokorda Bagus Pemayun di Kantor Dinas Pariwisata Bali pada Kamis (27/12).

Ia menjelaskan bahwa meskipun erupsi gunung berpotensi memengaruhi penerbangan, hingga saat ini tidak ada gangguan penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. 

"Memang, erupsi gunung bisa mempengaruhi penerbangan, namun hingga sekarang tidak ada dampaknya, dan kami berharap tidak ada masalah," tambahnya.

Sementara itu, data dari Bandara I Gusti Ngurah Rai menunjukkan bahwa traffic penumpang di Bali tetap berjalan normal. Gede Eka Sandi Asmadi, Kepala Divisi Komunikasi dan Hukum PT Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, menyampaikan bahwa pada Rabu (25/12), jumlah penumpang domestik mencapai 28.688 orang, dengan 16.576 orang tiba dan 12.112 orang berangkat. Sementara itu, di Terminal Internasional tercatat 37.449 penumpang, dengan 22.528 orang kedatangan dan 14.921 orang keberangkatan.

Total penumpang domestik dan internasional mencapai 66.137 orang, mengalami kenaikan 7 persen dibandingkan dengan tahun lalu yang tercatat 61.568 penumpang pada periode yang sama.

Pada Kamis (26/12), rencana penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai tercatat 65.782 penumpang, dengan 29.224 penumpang domestik dan 36.558 penumpang internasional. Gede Eka Sandi Asmadi juga menambahkan bahwa selama masa pelayanan Posko Nataru 2024-2025, rata-rata pelayanan penumpang harian mencapai 70 ribu penumpang per hari. 

“Jumlah penumpang pada Hari Raya Natal relatif stabil, dengan total pelayanan kepada 66.137 penumpang. Secara keseluruhan, selama delapan hari masa pelayanan Posko Nataru 2024-2025 (18 hingga 25 Desember), total pelayanan penumpang mencapai 562.962 orang, yang menunjukkan peningkatan 8 persen dibandingkan tahun sebelumnya,” tutupnya.

Sebelumnya, Gunung Raung meletus pada pagi hari, Selasa (24/12), dengan tinggi kolom abu sekitar 2.000 meter dari puncaknya. Meskipun demikian, erupsi tersebut tidak mengganggu arus lalu lintas udara di Bali, dan destinasi wisata di pulau ini tetap ramai dikunjungi wisatawan domestik maupun internasional. (sumber: cnnindonesia.com)