Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Bali mencatat adanya penurunan jumlah penumpang dan kendaraan yang keluar-masuk Pulau Bali selama liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025. 

Berdasarkan data yang dirilis oleh Dishub Bali, meskipun penurunan ini terlihat secara keseluruhan, ada sejumlah rute yang mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.

Pada periode 19 hingga 24 Desember 2024, jumlah penumpang yang keluar Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk tercatat sebanyak 142.645 orang. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 6,4 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yakni 152.415 orang pada Nataru 2023-2024. Namun, jumlah penumpang pada periode ini mengalami peningkatan 13,4 persen jika dibandingkan dengan Nataru 2022-2023 yang tercatat hanya 125.785 orang.

Di sisi lain, jumlah penumpang yang masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk juga mengalami penurunan signifikan, yaitu sebesar 12,1 persen dengan 159.808 orang pada Nataru 2024-2025, dibandingkan dengan 181.804 orang pada Nataru 2023-2024. Namun, jumlah penumpang masuk Bali di Pelabuhan Gilimanuk menunjukkan peningkatan sebesar 15,3 persen dibandingkan tahun 2022-2023 yang tercatat 138.626 orang.

Sementara itu, untuk kendaraan, jumlah kendaraan yang keluar Bali di Pelabuhan Gilimanuk pada Nataru 2024-2025 tercatat sebanyak 37.775 unit, menurun sebesar 5,5 persen dibandingkan dengan 39.960 kendaraan pada Nataru 2023-2024. Namun, angka ini meningkat sebesar 21,2 persen dibandingkan dengan Nataru 2022-2023 yang tercatat hanya 31.180 kendaraan.

Jumlah kendaraan yang masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk juga mengalami penurunan sebesar 10,6 persen dengan 39.275 kendaraan, dibandingkan dengan 43.934 kendaraan pada Nataru 2023-2024. Meskipun demikian, angka ini meningkat 18,7 persen jika dibandingkan dengan Nataru 2022-2023 yang tercatat 33.097 kendaraan.

Di Pelabuhan Padangbai, Kabupaten Karangasem, jumlah penumpang yang keluar Bali tercatat 17.015 orang pada 19-24 Desember 2024. Ini sedikit menurun 0,5 persen dibandingkan dengan 17.098 orang pada tahun sebelumnya. Namun, dibandingkan dengan tahun 2022-2023, ada peningkatan signifikan sebesar 116,4 persen dari 7.861 orang.

Untuk kendaraan yang keluar Bali di Pelabuhan Padangbai, jumlahnya tercatat 5.530 unit, meningkat 1,0 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya dan mengalami lonjakan besar sebesar 286,7 persen dibandingkan dengan Nataru 2022-2023 yang hanya tercatat 1.430 kendaraan.

Di Pelabuhan Benoa, Kota Denpasar, meskipun tidak ada data perbandingan dengan tahun sebelumnya, jumlah penumpang keluar Bali tercatat 919 orang, sementara jumlah penumpang yang masuk Bali tercatat 1.108 orang pada periode yang sama.

Meski secara keseluruhan ada penurunan jumlah penumpang dan kendaraan dibandingkan dengan tahun lalu, Dishub Bali mencatat adanya fluktuasi yang cukup signifikan di beberapa pelabuhan, mencerminkan adanya dinamika mobilitas yang berbeda di liburan Nataru kali ini. Dinas Perhubungan berharap data ini bisa menjadi acuan untuk perencanaan transportasi dan pemantauan mobilitas masyarakat selama libur panjang. (sumber: cnnindonesia.com)