search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
5 Ramuan Herbal Ampuh untuk Mengobati Batu Ginjal
Jumat, 17 Januari 2025, 11:59 WITA Follow
image

bbn/ilustrasi/5 Ramuan Herbal Ampuh untuk Mengobati Batu Ginjal.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Batu ginjal adalah masalah kesehatan yang umum dihadapi oleh banyak orang. Batu ginjal dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa, dan dalam kondisi yang parah, dapat memerlukan tindakan medis seperti pembedahan. Namun, tahukah kamu bahwa ada beberapa ramuan herbal yang dapat membantu mengatasi batu ginjal? 

Artikel yang disadur dari website pafikabupatenbengkalis.org ini akan membahas 5 ramuan herbal yang dapat kamu gunakan untuk mengatasi masalah batu ginjal berdasarkan studi dan penelitian yang telah dilakukan.

Apakah Batu Ginjal Itu?

Batu ginjal adalah endapan mineral yang terbentuk di dalam ginjal. Biasanya terbuat dari kalsium oksalat, asam urat, atau fosfat, batu ginjal dapat mengakibatkan nyeri yang tajam di daerah punggung dan perut. Meski batu ginjal dapat terbentuk secara alami, ada banyak cara untuk mengurangi risikonya, salah satunya dengan ramuan herbal.

1.  Daun Tempuyung

Daun tempuyung telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional Indonesia sebagai obat herbal untuk mengatasi batu ginjal. Tanaman ini mengandung kalium yang tinggi, yang bekerja untuk melarutkan batu ginjal. Sebuah penelitian dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 2017 menemukan bahwa ekstrak daun tempuyung efektif dalam mengurangi ukuran batu ginjal. Kamu bisa merebus daun tempuyung dan meminum air rebusannya secara rutin untuk mendapatkan manfaatnya.

2. Kumis Kucing

Tanaman kumis kucing (Orthosiphon aristatus) juga sering digunakan untuk mengobati berbagai penyakit ginjal, termasuk batu ginjal. Kandungan flavonoid dan fenolik dalam kumis kucing memiliki sifat diuretik yang sangat baik untuk meluruhkan batu ginjal. Studi yang diterbitkan dalam "Journal of Ethnopharmacology" menunjukkan bahwa kumis kucing mampu meningkatkan volume urin yang membantu melarutkan dan mengeluarkan batu ginjal.

3. Sambiloto

Sambiloto (Andrographis paniculata) adalah tanaman yang memiliki banyak manfaat kesehatan, salah satunya adalah untuk mengobati batu ginjal. Tanaman ini mengandung senyawa Andrografolida yang terbukti efektif dalam melarutkan batu ginjal. Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam "Asian Journal of Chemistry" pada tahun 2019, ekstrak sambiloto dapat membantu mengurangi ukuran batu ginjal secara signifikan. Kamu bisa mengonsumsi sambiloto dalam bentuk kapsul atau meminum air rebusannya.

4. Jahe

Jahe bukan hanya bumbu dapur, tetapi juga obat herbal yang efektif untuk batu ginjal. Senyawa gingerol dalam jahe memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang membantu meredakan peradangan di saluran kemih dan mempercepat pelarutan batu ginjal. Penelitian dari "International Journal of Urology" menyebutkan bahwa konsumsi jahe secara rutin dapat mengurangi risiko pembentukan batu ginjal. Kamu bisa menambahkan potongan jahe ke dalam teh atau air hangat untuk mendapatkan manfaatnya.

5. Akar Alang-alang

Akar alang-alang (Imperata cylindrica) juga dikenal sebagai obat herbal untuk mengatasi masalah batu ginjal. Kandungan silika dan kalium dalam akar alang-alang membantu melarutkan batu ginjal dan memperlancar aliran urin. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam "American Journal of Chinese Medicine," ekstrak akar alang-alang dapat memperbaiki fungsi ginjal dan membantu mengurangi gejala batu ginjal. Kamu bisa merebus akar alang-alang dan meminum air rebusannya setiap hari.

Cara Menggunakan Ramuan Herbal dengan Tepat

Menggunakan ramuan herbal memang memiliki berbagai manfaat, namun penggunaannya harus diimbangi dengan saran medis yang tepat. Disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mencoba pengobatan herbal, terutama jika kamu memiliki kondisi kesehatan lain atau sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/adv



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami