Perbaiki Truk, Sopir Tewas Diserempet Bus di Jalur Gelap Gitgit
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BULELENG.
Seorang sopir asal Jakarta Barat, bernama Heri Zanil (44), tewas setelah diserempet bus pada Rabu (16/7) malam. Peristiwa tragis itu terjadi di jalur Singaraja–Denpasar, tepatnya di Banjar Dinas Pererenan Bunut, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Buleleng.
Kasi Humas Polres Buleleng AKP Yohana Rosalin Diaz dikonfirmasi Kamis (17/7) mengatakan, korban Heri Zanil awalnya mengendarai truk Nissan dengan nomor polisi BA 9227 QO. Ia melintas di jalur Desa Gitgit karena adanya pengalihan arus lalu lintas Denpasar–Gilimanuk.
Setibanya di lokasi kejadian, truk yang dikemudikan Heri mengalami mati mesin atau mogok. Heri kemudian keluar dan mencoba memperbaiki truk tersebut dengan posisi berdiri di depan kendaraan.
Apesnya, dari arah belakang datang bus dengan nomor polisi B 7266 KGA yang dikemudikan oleh Ihran (48), warga asal Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat. Bus tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dan menabrak bagian belakang truk, hingga truk terdorong ke depan dan menabrak Heri Zanil.
Akibat kejadian ini, Heri Zanil mengalami luka lecet pada bagian kepala dan kaki, luka pada bibir, serta bengkak pada pipi. Warga yang mengetahui kejadian itu segera membawa korban ke RSUD Buleleng. Namun, beberapa menit setelah mendapat perawatan, korban dinyatakan meninggal dunia.
"Kondisi jalan saat kejadian memang gelap, minim penerang lampu jalan. Untuk itu kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan yang melintas di jalur Gitgit untuk selalu berhati-hati, dan mengurangi kecepatannya karena jalur Gitgit ini banyak tikungan tajam," terang Iptu Yohana.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/rat