Operasi Pasar Gas 3 Kg di Bangli Diserbu Warga
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BANGLI.
Operasi pasar gas LPG 3 kilogram yang digelar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bangli pada Rabu (7/8/2025) diserbu warga. Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi kelangkaan gas LPG di Kabupaten Bangli yang sudah terjadi sejak beberapa pekan terakhir.
Sejak dibuka, operasi pasar gas LPG 3 kg yang berlokasi di Jalan Selukat I, Kelurahan Bebalang, Bangli langsung diserbu warga. Harga gas yang dijual sebesar Rp18 ribu per tabung. Tak kurang dari satu jam, sebanyak 200 tabung gas yang disediakan ludes dibeli warga.
Kepala Dinas Perindag Bangli, Nasrudin mengatakan, operasi pasar ini digelar untuk membantu masyarakat yang sejak sepekan terakhir kesusahan untuk membeli gas LPG 3 kg. Terkait kelangkaan yang terjadi, pihaknya sudah menerjunkan tim untuk mengetahui penyebabnya.
"Hasilnya, dari Pertamina dan pangkalan, distribusi gas dinyatakan lancar. Namun masyarakat masih kesusahan untuk memperolehnya. Pihak kami beserta pihak terkait akan terus mencari sebab kelangkaan yang terjadi," jelasnya.
Baca juga:
Pertamina Jamin Distribusi LPG 3 Kg di Bali Aman, Masyarakat Diminta Beli di Pangkalan Resmi
Salah satu pembeli, Ibu Nindi, mengatakan kelangkaan gas sudah terjadi sejak seminggu lalu. Dirinya pun bingung harus membeli gas ke mana karena di beberapa warung langganannya stok gas 3 kg kosong.
"Kalau pun ada, harganya cukup mahal mencapai Rp22 ribu," ungkapnya.
Hal senada disampaikan Pak Dewa. Menurutnya, sejak seminggu terakhir keberadaan gas LPG 3 kg di Bangli sangat langka dan membuat masyarakat kesulitan untuk memperolehnya.
Baca juga:
Gas LPG 3 Kg Langka di Klungkung
Selama kelangkaan gas LPG 3 kg masih terjadi, operasi pasar akan terus dilakukan di berbagai lokasi. Hal ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Selain itu, Disperindag Bangli akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait agar distribusi gas LPG 3 kg bisa kembali normal.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/bgl