DPRD Buleleng Dijaga 24 Jam oleh Pecalang, Antisipasi Aksi Anarkis
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BULELENG.
Mengantisipasi potensi gangguan keamanan buntut aksi demo di sejumlah daerah, kantor DPRD Buleleng kini dijaga 24 jam penuh oleh pecalang bersama sejumlah pegawai DPRD Buleleng.
Ketua DPRD Buleleng, Ketut Ngurah Arya, pada Rabu (3/9) menjelaskan bahwa penjagaan dilakukan secara sukarela. Hal ini mengingat kantor DPRD di berbagai daerah sempat menjadi target aksi anarkis massa.
Meski demikian, Arya menegaskan bahwa situasi di Buleleng sejauh ini tetap kondusif. Ia menyebut sejumlah mahasiswa telah menyampaikan aspirasi dengan aman melalui mediasi yang digelar di kantor DPRD Buleleng beberapa waktu lalu.
Namun, langkah antisipasi tetap dilakukan. "Pegawai kami yang laki-laki bersama pecalang melakukan penjagaan di kantor, sebagai bentuk rasa simpati. Jangan sampai situasi yang sudah kondusif, dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak suka dengan pusat, lalu dilampiaskan ke daerah," jelas Arya.
Arya menambahkan, pengamanan akan terus dilakukan hingga situasi di seluruh Indonesia benar-benar dinyatakan kondusif. Sementara itu, aktivitas di DPRD Buleleng berjalan normal tanpa kendala. Beberapa agenda penting seperti pembahasan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tetap terlaksana dengan lancar.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/rat