search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
DB Merebak, Diskes Buleleng Cuek
Jumat, 21 Maret 2008, 16:55 WITA Follow
image

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Warga Desa Unggahan di Kecamatan Seririt menyikapi merebaknya penyakit Demam Berdarah (DB) dengan melakukan Fogging atau pengasapan secara swadaya, menyusul permintaan warga tidak mendapat respon dari Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng.


“Sudah kami usulkan untuk mendapat fogging, namun tidak mendapat tanggapan, sehingga warga melalui rapat sepakat untuk melakukan fogging secara swadaya untuk menghindari demam berdarah,“ ungkap Perbekel Desa Unggahan, I Nyoman Suwangsa, Jumat (21/3) di Unggahan. Disisi lain, aksi fogging atau pengasapan yang dilakukan warga Desa Unggahan lantaran adanya tiga warga setempat yang terkena DB, ”memang disini ada tiga warga yang positif terkena demam berdarah, sehingga warga resah dan sepakat melakukan fogging dengan biaya sendiri,” ujar Suwangsa.
Biaya yang dihabiskan dalam fogging secara swadaya di Desa Unggahan yang dilakukan selama sehari mencapai satu juta rupiah lebih, namun demikian warga Desa Unggahan merasa nyaman setelah fogging dilakukan. Menurut rencana, setelah aksi fogging itu dilakukan, Perbekel Unggahan Suwangsa bakal mengumpulkan para Kepala Dusun dan warganya untuk rutin melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk secara bersama dan serentak. 

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami