search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Terima Upeti Illegal Logging, Langsung Dicopot
Jumat, 11 September 2009, 18:37 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Kapolda Bali Irjen Pol Drs Sutisna mengancam anggota polisi KP3 Celukan Bawang Buleleng untuk tidak mencari upeti dari kapal kayu yang singgah di pelabuhan ini. Apabila terbukti, akan langsung copot.



Ancaman itu dikatakan Kapolda, di sela sela kunjungannya ke Pelabuhan Celukan Bawang. Kunjungan itu juga sekaligus untuk mengantisipasi masuknya bahan peledak dan penyusupan kelompok terorisme.



Kapolda menegaskan, Pelabuhan Celukan Bawang adalah pintu masuk kapal pengangkutan kayu untuk kebutuhan Bali dan Celukan Bawang.

Diharapkannya, anggota tak hanya mengawasi penyelundupan kayu, tapi mewaspadai aksi kawanan teroris yang memasukkan bahan peledak.



“ Awasi setiap masuknya kapal kapal. Antisipasi bahan peledak masuk,” ucap Kapolda didampingi pejabat tinggi Mapolda Bali.

Ditegaskannya, persoalan kayu, sudah memasuki ranah isu nasional. Ia mengharapkan kepada anggotanya untuk bersikap hati hati dan jangan menerima upeti.

“Cek secara prosedur dan jangan coba coba meminta upeti. Kalau ketahuan saya copot juga Kapolsek KP3,”tegasnya seperti ditirukan Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Gde Sugianyar, Jumat (11/09).



Dalam sidak itu, Kapolda mendapati sebuah kapal kayu yang sedang bongkar muat pasir dari Kalimantan. Kapolda pun langsung memerintahkan anggotanya untuk mengecek. Setelah mengecek, muatan tersebut illegal. (spy)

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami