search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jogging Track dan Wisata Pantai Biaung Akan Hadir di Kesiman Kerthalangu?
Sabtu, 14 Januari 2017, 10:00 WITA Follow
image

Seluruh Perangkat Desa Kesiman Kerthalangu mengadakan kegiatan kerja bhakti bersama di sekitar wilayah aliran sungai Ayung, pada Jumat (13/1) . [ist]

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Bertempat di Banjar Tangtu, Desa Kesiman Kerthalangu, tepatnya di sekitar wilayah aliran sungai Ayung, pada Jumat (13/1) seluruh Perangkat Desa Kesiman Kerthalangu mengadakan kegiatan kerja bakti bersama. 
 
Kegiatan juga diisi dengan penyerahan sebelas unit mesin pemotong rumput kepada Kadus se-Desa Kesiman Kerthalangu.Prebekel Kesiman Kerthalangu Made Suena didampingi perangkat desa, Nyoman Sudira mengatakan kegiatan ini dilaksanakan juga sebagai kelanjutan dari kegiatan Jumpa Berlian yang rutin dilaksanakan Pemkot Denpasar di wilayah Desa Kesiman Kertalangu. 
 
"Desa Kesiman Kertalangu yang masuk kedalam wilayah Kecamatan Denpasar Timur ini memiliki beberapa potensi desa, terutama potensi pariwisata, diantaranya yang sudah sangat terkenal adalah Desa Budaya Kertalangu. Saat ini pun di desa kami tengah mengupayakan pemasangan paving untuk pengembangan jogging track baru di pinggiran Sungai Ayung kearah pantai Biaung," jelasnya. Lebih lanjut, Ia menjelaskan tujuannya pemasangan paving ini yakni untuk merevitalisasi wilayah pinggiran sungai Ayung. Hal ini juga sesuai dengan salah satu program Pemerintah Kota Denpasar terkait revitalisasi dan penataan sungai. 
 
Disamping itu, penataan akses menuju Pantai Biaung juga bertujuan untuk menjadikan areal Pantai Biaung sebagai objek wisata alternative bagi wisatawan yang selama ini cenderung berwisata di Pantai Sanur yang sudah lebih dulu memiliki nama. Kedepannya di areal Pantai Biaung ini akan ditambahkan gazebo dan toko untuk melengkapi perputaran ekonomi. 
 
"Hal ini tentu bertujuan menjadikan Desa Kesiman Kertalangu sebagai desa mandiri yang mengandalkan segala potensinya guna menghasilkan pendapatan desa yang akan diputar untuk pembangunan desa," ujar Made Suena.Sementara itu, terkait penyerahan sebelas unit mesin pemotong rumput ke masing- masing Kadus di wilayah Kesiman Kertalangu ini, Made Suena mengatakan ini merupakan upaya untuk melengkapi sarana prasana terkait kebersihan dan penataan lingkungan di wilayah desa. 
"Selama ini penataan lingkungan dari Pemkot yang hanya dilaksanakan di jalan protokol, tentu saja perlu diantisipasi dengan sarana prasarana kebersihan di desa guna lebih meningkatkan kuantitas dan kualitas kebersihan di tingkat desa agar penataan kebersihan menyentuh jalan- jalan desa yang kecil," ujar Made Suena.

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami