search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Hasil Rapat Optimalisasi, Bus AKAP Dilarang Mangkal di Terminal Ubung
Rabu, 18 Oktober 2017, 21:08 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Denpasar. Hasil rapat optimalisasi Terminal Tipe A Kecamatan Mengwi, Badung, akhirnya mengerucut. Rapat yang berkoordinasi dengan seluruh stakeholder itu menghasilkan kebijakan, salah satunya yakni Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) agar menaik-turunkan penumpang di Terminal Mengwi, dan tidak lagi di Terminal Ubung yang kini sudah berubah status menjadi Tipe C. 
 
Apabila tetap membandel, jajaran Sat Lantas Polresta Denpasar akan menindak tegas berupa tilang ditempat. 
 
[pilihan-redaksi]
Hal itu disampaikan Kasat Lantas Polresta Denpasar Kompol Rahmawaty Ismail, Rabu (18/10). Menurutnya hasil rapat tersebut merupakan koordinasi yang berlangsung di Kantor Balai Transportasi Darat wilayah XII Bali-NTB, Renon Denpasar Timur, Selasa (17/10) pagi hingga sore hari. 
 
Rapat sosialisasi optimalisasi Terminal Tipe A Mengwi, Badung dihadiri sejumlah stakeholder pihak BPTD wilayah XII Bali NTB, Dishub Provinsi Bali, Dit Lantas Polda Bali, Kasat Lantas Resta Denpasar, Wakasat lantas Resta Denpasar, Kasat Lantas Polres Badung, Dishub Kota Denpasar, Dishub Badung, DPD Organda Provinsi Bali, DPC Organda Kota Denpasar, DPC Badung, Perum Damri Denpasar, Perwakilan Perusahaan Otobus(PO). 
 
Menurut Kompol Rahma, pelaksanaan rapat koordinasi itu merupakan yang keempat kalinya dilakukan, guna mendukung pembahasan optimalisasi terminal Mengwi, Badung. Dari hasil rapat, diminta kepada seluruh PO/AKAP agar menaik turunkan penumpang di terminal Mengwi dan untuk di Terminal Ubung yang sedang sudah berubah menjadi Tipe C. 
 
“Pihak PO sudah mendukung dengan regulasi-regulasi yang ada, namun harus didukung dengan koneksitas jasa angkutan umum yang ada. Selain itu disosialisasikan juga kepada travel-travel gelap agar ditindak tegas karena bisa merusak mekanisme yang sudah ada,” tegas mantan Kapolsek Kota Tabanan itu. 
 
Srikandi Polwan yang akrab dengan awak media itu berharap agar tidak ada lagi Bus AKAP yang mangkal di Terminal Ubung, Denpasar, sesuai dengan tanggal yang sudah ditetapkan. Apabila masih ada Bus AKAP yang membandel, akan ditindak tegas. “Kami berharap agar pelaksanaan ini dapat ditingkatkan guna mendukung terciptanya kamseltibcar lantas,” tegasnya. [spy/wrt]

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami