search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kasus Paedofilia Tidak Terlihat di Permukaan, Tetapi Bisa Terjadi di Bawah
Selasa, 29 Januari 2019, 06:27 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Bali dinilai belum bebas predator paedofil karena berita terkait kasus pedofilia di Bali sampai saat ini bisa terlihat saja tenang di permukaan tetapi terjadi di bawahnya.
 
"Memang bisa saja terkait  pedofilia tenang dipermukaan saja di Bali, akan tetapi banyak anak menjadi korban di Bali. Kita tidak bisa mengetahuinya," jelasnya Istri Gubernur Bali yang juga Ketua TP PKK Provinsi Ni Putu Putri Suastini, Senin,(28/1) di Jayasabha Denpasar, Bali.
 
Dilanjutkan, kenyamanan anak-anak di Bali akan terancam, jika Paedofil masih terjadi. Terkait dengan pedofilia, pihaknya telah turun ikut mengedukasi dan menginformasikan apa sebenarnya pedofilia tersebut di tengah-tengah masyarakat di beberapa desa di Bali.
 
"Namanya keren, dan asing. Tentu ibu di pedesaan yang menjadi pelindung putrinya bisa saja menjadi sasaran karena tidak mengetahui apa itu pedofilia," ucapnya.
 
Maka itu, kata dia, tentu terkait dengan masalah ini tentu sangat membutuhkan masukan terkait perlindungan anak di Bali.  "Sebagai Ketua PKK,KPPAD dari tingkat desa sampai Provinsi Bali. Agar  dapat mencerahkan, mensosialisasikan, merangkul dan menjaga anak-anak agar tidak sampai terjadi lagi kasus pedofilia tersebut di tengah masyarakat di Bali," ucapnya.
 
 
Ia menambahkan, tentu ini tanggungjawab bersama, tidak hanya pemerintah saja tetapi,seluruh komponen di Bali harus bersinergi, antara pemimpin dan  komponen masyarakat lainya. "Tetap sebagai seorang Ibu saya merasa sangat-sangat khawatir," tutupnya. 

Reporter: bbn/aga



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami