search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jelang MotoGP di Lombok, NTB Kirim 300 Pemuda Belajar Race Official ke Malaysia
Selasa, 16 Juli 2019, 18:00 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Beritabali.com, Lombok. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengirimkan 300 orang anak muda ke Sirkuit Sepang, Malaysia untuk dilatih menjadi Race Official MotoGP. 
 
[pilihan-redaksi]
Pelatihan ini sebagai persiapan, menyusul dipilihnya NTB sebagai tuan rumah MotoGP 2021 di Mandalika, Kabupaten Lombok tengah. 
Gubernur NTB, Dr H Zulkiflimansyah saat bertemu dan berdiskusi dengan Dirut PT Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC), Abdul Bar M Mansoer mengatakan MotoGP adalah even besar. Sehingga masyarakat lokal harus diberdayakan dan dilibatkan.
 
"MotoGP adalah event besar dan akan jadi kebanggaan Indonesia. Kita ingin di event besar ini anak-anak lokal dilibatkan dan diberdayakan," ujar Gubernur yang akrab disapa Doktor Zul ini, di ruang VIP Bandara Internasional Lombok (BIL), Selasa (16/7). 
 
 
Untuk menjamin anak-anak muda NTB terlibat dalam even lomba motor terakbar di dunia itu, Gubernur dan Direktur ITDC sepakat mengirim sekitar 300 anak muda NTB untuk dilatih menjadi Race Official MotoGP di sirkuit Sepang Malaysia. Bahkan seluruh biaya yang diperlukan akan ditanggung ITDC.
 
"Kami akan prioritaskan 150 Lombok tengah, dan sisannya 150 dari daerah NTB yang lain," jelas Doktor Zul seraya menjelaskan pelatihan Race Official dikirim bertahap, mulai Oktober 2019 mendatang. 
 
[pilihan-redaksi2]
Untuk detailnya teknik dan pendaftaran, Gubernur akan menyerahkan sepenuhnya kepada ITDC. Jika event MotoGP 2021 di Mandalika Lombok tengah ini sukses, Doktor Zul optimis anak-anak muda NTB bisa berpartisipasi menjadi Race Official di berbagai even MotoGP di berbagai negara.
 
Di satu sisi dalam rapat terbatas bersama Presiden Jokowi  dan Wapres Jusuf Kalla, Senin (15/7) di Jakarta Gubernur NTB mengakui masih ada kendala untuk persiapan MotoGP 2021 di Mandalika ini. Yakni soal pembebasan tanah untuk lahan sirkuit. Namun pihaknya berharap dengan dukungan pemerintah pembebasan tanah milik warga sekitar lahan sirkuit ini bisa terselesaikan. (bbn/lom/rob)

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami