search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
152 Penerima Beasiswa di NTB Sasar 18 Perguruan Tinggi di Malaysia
Jumat, 23 Agustus 2019, 22:25 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Beritabali.com, Lombok. Sebanyak 152 mahasiswa penerima beasiswa dari Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Barat akan mengikuti kuliah di 18 perguruan tinggi (PT)  negara Jiran Malaysia. 
 
[pilihan-redaksi]
Menyusul adanya kesepahaman antara 18 PT di Malaysia yang menjadi tujuan belajar mahasiswa penerima beasiswa, dan tertuang  dalam Memorandum of Understanding (MoU) dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) NTB.
 
Sekretaris LPP NTB, Sri Hastuti, Jumat (23/8) mengatakan beberapa perguruan tinggi terbaik di Malaysia ikut serta dalam kesepakatan ini. Diantaranya Universiti Malaya, Universiti Putra Malaysia, Universiti Kebangsaan Malaysia, Universiti Sains Malaysia, dan Universiti Teknologi Malaysia.
 
"Tahun ini akan berangkat 152 mahasiswa NTB yang akan menuntut ilmu di Malaysia," kata Sri Hastuti menjelaskan. 
 
Kesepakatan ini kata Hastuti, mendapat sambutan positif dari Menteri Pendidikan Malaysia, Dr Maszlee Malik. Maszlee menilai kerjasama pendidikan ini adalah investasi jangka panjang. Yang hasilnya memang tidak akan nampak sekarang, melainkan 10, 20 atau bahkan 50 tahun dari sekarang. Pada tahun 2025 Malaysia bertekad menjadi tempat belajar bagi 250 ribu pelajar antar bangsa. Dalam pencapaian tersebut, pelajar dari Indonesia Meri yang ketiga tertinggi di Malaysia, dengan jumlah mencapai 10.874 pelajar.
 
"Bilangan ini amat kecil dibanding penduduk Indonesia yang ratusan juta. Kita berharap lebih ramai lagi yang datang ke Malaysia," ungkap Sri Hastuti, mengutip komentar Menteri Maszlee, yang berhasrat untuk mengantar pelajar-pelajar Malaysia melakukan mobility di Indonesia. Begitu juga dengan dosen-dosennya.
 
[pilihan-redaksi2]
Sebelumnya Gubernur NTB Doktor Zulkiflimansyah mengutarakan makna  penting yang mendasari kerjasama ini. Salah satunya memperkuat saling pemahaman antara Indonesia dan Malaysia. Bukan semata mengejar gelar akademis. Tapi lebih dari itu agar ada relasi lebih dalam antar dua bangsa.
 
"Para pelajar yang dikirim ini adalah para aktivis pelajar juga. Tidak hanya cerdas secara akademis, tapi juga cerdas dalam banyak aspek," tegas Gubernur Zul. 
 
Zul berharap Menteri Pendidikan Maszlee bersama para Rektor perguruan tinggi di Malaysia bisa berkunjung dan menikmati destinasi wisata di Lombok.
 Rektor Universiti Utara Malaysia (UUM), Prof Dr Ahmar Bashawir Haji Abdul Gani, mengapresiasi penandatanganan MoU dengan LPP NTB. Menurutnya, kebijakan ini akan menjadi investasi bermanfaat bagi upaya membangun kualitas manusia di NTB. (bbn/lom/rob)

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami