Air Terjun Lipah, Alternatif Destinasi Wisata di Desa Petang Badung
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Desa Petang, Badung menyimpan sejumlah destinasi wisata. Salah satunya adalah destinasi wisata air terjun Lipah atau bisa juga disebut "Twin Waterfall Lipah". Air terjun ini merupakan salah satu air terjun yang belum banyak diketahui oleh masyarakat luas dan referensi terkait yang mengulas air terjun ini pun masih sedikit.
Air Terjun Lipah tepatnya berlokasi di Jalan Lipah, Desa Petang, Kabupaten Badung. Buka setiap hari dari pukul 07.00 hingga pukul 17.00 WITA. Jarak yang ditempuh untuk sampai ke lokasi jika berkendara dari arah Bandara I Gusti Ngurah Rai adalah sepanjang 49 kilometer dengan perkiraan waktu tempuh 1 jam 15 menit. Harga tiket masuk per orang dipatok dengan harga Rp.10.000 saja dan tidak ada tambahan untuk biaya parkir.
Uniknya, air terjun ini tidak terlalu terjal dan dari areal parkir menuju titik lokasi hanya berjarak 200 meter saja dan hanya membutuhkan waktu 10 menit untuk sampai di bawah. Karena objek wisata ini belum lama dibuka, akses menuju lokasi akan melewati kawasan hutan yang sangat alami karena banyak dikelilingi oleh pepohonan rimbun.
Saat sampai di titik lokasi air terjun, Anda akan disuguhi oleh pemandangan 2 air terjun yang cantik. Air terjun ini memang tidak begitu luas, karena dihiasi oleh bebatuan yang melingkupi kawasan air terjun.
"Saya tahu air terjun ini dari teman, suasananya benar-benar alami, seperti yang bisa kita lihat. Masih banyak pepohonan rimbun di sini dan tempat ini cocok dikunjungi bagi orang-orang yang mencari ketenangan," ungkap Ari, salah satu wisatawan Air Terjun Lipah dikutip dari beritabadung.id. Gagasan awal dibukanya Air Terjun Lipah sebagai objek wisata tidak terlepas dari usaha yang dilakukan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Petang yang bertujuan untuk membangun destinasi wisata baru di Desa Petang.
Reporter: bbn/tim