Kadiskes: Vaksin Tak Sebabkan Positif Covid-19
beritabali/ist
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya menegaskan vaksin tidak dapat menularkan Covid-19. Hal itu karena vaksin yang disuntikkan itu merupakan virus yang telah dimatikan.
"Vaksin itu tidak pernah menyebabkan orang positif Covid-19, karena vaksin itu adalah virus sudah dimatikan, sudah non-aktif," ungkapnya Suarjaya ketika diwawancarai di Denpasar, belum lama ini.
Dari penjelasannya, vaksinasi bertujuan membentuk kekebalan kelompok yang dampaknya dapat menekan penularan Covid-19 di suatu daerah. Masyarakat yang telah menerima vaksin menurutnya relatif lebih aman dari Covid-19. Bahkan risiko tertular lebih rendah dibanding mereka yang belum tervaksin.
Bila terpapar pun, gejala pada umumnya lebih ringan dibanding mereka yang belum tervaksin. Namun ia tidak membenarkan seseorang yang telah divaksin mampu kebal dari Covid-19. Atas dasar itu, dia menegaskan bahwa penerapan prokes tetaplah penting.
"Tetap harus menjaga protokol kesehatan. Jadi celah-celah masuknya virus ini harus ditutup dengan prokes. Virus bisa saja menyerang, dengan imunitas baik, kita bisa menahan serangan virus," tegasnya.
Reporter: bbn/dps
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
