search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Viral Sulinggih Berciuman, PHDI Telusuri Kebenaran
Senin, 3 Januari 2022, 08:30 WITA Follow
image

beritabali/intagram/Viral Sulinggih Berciuman, PHDI Telusuri Kebenaran.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Tokoh sulinggih di Bali kembali viral di media sosial. Kali ini melibatkan sepasang sulinggih yang viral setelah foto yang mirip keduanya tersebar di media sosial facebook. 

Dalam foto yang tersebar itu sepasang sulinggih beradegan berciuman mesra. Unggahan tersebut seketika banjir komentar netizen, yang pada intinya menyayangkan foto beradegan mesra itu terunggah di sosial media. Netizen menilai hal ini tidak layak dilakukan oleh sulinggih di tempat umum.

Diduga pasangan sulinggih itu yakni Ida Rsi Lokanatha bersama istri. Beliau adalah Dharma Upapati PHDI Kota Denpasar. Diwawancarai Minggu (2/1/2021) secara daring, ketua PHDI kota Denpasar Nyoman Kenak belum berani menyimpulkan kebenaran dokumen foto itu. 

"Kami belum berani menyimpulkan kebenaran informasi tersebut. Besok kami akan lakukan investigasi dengan menanyakan langsung kepada yang bersangkutan," ujarnya. 

Peristiwa viral yang melibatkan tokoh sulinggih memang kerap terjadi di tengah era keterbukaan informasi. PHDI menilai peristiwa ini merupakan dampak dari perkembangan teknologi. Maka, atas kemajuan itu sulinggih harus ikut beradaptasi.

Hal ini sejatinya telah diantisipasi PHDI Kota Denpasar dengan rajin mengingatkan para sulinggih agar selektif dan bijak dalam menggunakan sosial media. 

Kendatipun kerap berujung damai, peristiwa seperti ini harus menjadi catatan bagi seluruh pihak. Kedewasaan sulinggih sebagai orang yang disucikan umat harus menjadi perhatian penting para sulinggih. 

Kenak menambahkan, PHDI tidak memiliki kewenangan memberi sanksi kepada seorang sulinggih, karena beliau itu bergelar suci. Namun, upaya mencari kebenaran peristiwa itu merupakan tanggung jawab PHDI kepada umat. 

Reporter: bbn/dps



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami