search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Lahan PKB, Saksi Bisu Korban Pembantaian G30/PKI dan Erupsi
Kamis, 13 Januari 2022, 09:35 WITA Follow
image

beritabali/ist/Lahan PKB, Saksi Bisu Korban Pembantaian G30/PKI dan Erupsi.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.

Gubernur Bali Wayan Koster mengatakan pembangunan Pusat Kebudayaan Bali di tempat ini (Galian C, red) tidak boleh dilakukan secara sembrono. 

Hal ini lantaran, menurutnya, kawasan ini merupakan wilayah yang sempat menjadi tempatnya para korban letusan Gunung Agung, korban G30S/PKI, dan korban lainnya, sehingga menjadi tempat yang kotor atau leteh.

 Jadi investor sebesar apapun, kata dia, tidak akan bisa ada yang jalan, kalau niatnya tidak baik. Karena sebelumnya disini, lanjutnya, banyak bertebaran investor, yang kena tipu juga banyak sampai ada korbannya, bahkan pembangunan pelabuhan Gunaksa yang menghabiskan APBN Rp200 miliar lebih itu juga sampai mangkrak pembangunannya. 

"Jadi Saya yakini bahwa pembangunan disini tidak bisa dilakukan secara sembrono. Saya sedang mengagendakan upacara penyucian di kawasan PKB ini, agar arwah-arwah korban bisa disucikan kembali dan dibuatkan tempat sucinya. Jadi ini pekerjaan mulai yang harus Kita lakukan," terangnya usai upacara Ngeruwak di lahan kawasan Pusat Kebudayaan Bali, Klungkung, Rabu (12/1/2022).

Mantan Anggota DPR-RI 3 Periode dari Fraksi PDI Perjuangan ini kemudian mengungkapkan, karena pembangunan kawasan Pusat Kebudayaan Bali dibuat dengan kerja yang tulus dan lurus. Gubernur Koster merasakan selama proses pembangunannya selalu mendapatkan bantuan dari orang baik. 

Mulai dari hadirnya seorang arsitek Bali yang terkenal di berbagai negara di dunia, yaitu Bapak Popo Danes. Popo ini mengerjakan desain kawasan PKB dengan cara ngayah dan tidak dibayar. 

"Saking tulusnya, kerja Popo Danes sangat bagus. Jadi ini niat baik, ketemu orang baik, dan ketemu jalan baik," ungkap Gubernur Bali.

Reporter: bbn/dps



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami