Trading crypto merupakan istilah yang sekarang ini banyak dibicarakan oleh para investor. Seperti apa sih resikonya dan bagaimana cara memulainya agar bisa sukses dapatkan cuan.

Sekarang banyak platform aplikasi trading crypto yang bisa kamu download di playstore atau pun appstore. Tetapi tentunya setiap platform memiliki kekurangan dan kelebihannya. Nah jika kamu ingin memulai trading crypto maka kamu harus tahu bagaimana memulainya.

Jika kamu tertarik untuk membeli atau menjual investasi kripto seperti Bitcoin, Riple, Ethereum, Dogecoin, Cardona, dan berbagai mata uanga lainnya. Maka beberapa langkah memulainya dapat kamu lakukan dengan memperhatikan beberapa langkah, diantaranya:

1.Memilih aplikasi trading crypto

Aplikasi trading crypto sekarang ini banyak dan mudah ditemui. Nah hal inilah yang tentunya membuat bingung para pemula. Untuk itu, disarankan kamu memilih aplikasi dengan mempelajari testimoni aplikasi tersebut.
Selain itu, kamu juga bisa melihat peringkat aplikasi tersebut melalui playstore, yang biasanya digunakan dengan icon bintang. Semakin banyak bintang maka aplikasi tersebut baik dan tentunya banyak menghadirkan fitur yang lengkap.

2. Mendaftar dan membuat akun

Setelah kamu memilih aplikasi yang terpercaya, maka kamu bisa membuat akun pada aplikasi tersebut. Langkah ini seperti pada umumnya sebuah  aplikasi. Tentu kamu harus mengisi biodata akun. Setelah semua data di isi sesuai dengan petunjuk maka kamu bisa langsung submit.

Biasanya setiap aplikasi akan mengirimkan notifikasi kepada email yang didaftarkan untuk membuat akun. Kamu bisa cek email dan lakukan verifikasi yang tujuannya tentu untuk menjaga keamanan dari akun agar tidak terjadi pembobolan.

2. Proses verifikasi 

Untuk proses verifikasi yang bertujuan keamanan akun maka umumnya kamu harus mencantumkan atau melampirkan beberapa berkas dokumen yang diperlukan, diantaranya:

# KTP untuk WNI

Sedangkan untuk warga negara asing atau WNA melampirkan paspor. Selain itu, umumnya kamu akan diminta untuk menyiapkan rekening Koran/tagihan listrik/tagihan telepon/ atau tagihan lain yang menguatkan domisili kamu di Indonesia.

3. Deposit dana investasi 

Ketika kamu sudah memiliki akun maka  selanjutnya kamu bisa melakukan trading crypto. Sebelum melakukan jual beli crypto maka kamu bisa mendepositokan uang rupiah atau IDR kamu kedalam mata uang crypto seperti Bitcoin, Ethereum, Dogecoin dll.

Dalam aplikasi biasanya ada fitur penukaran uang bisa dari bitcoin ke rupiah, Ethereum ke rupiah atau eth to idr, dan beberapa mata uang lainnya. Hal itu juga bisa sebaliknya dari rupiah ke mata uang crypto.

Sebagai pemula maka kamu bisa mengamati dan menganalisa pergerakan mata uang crypto tersebut, apakah sedang naik atau turun. kamu pun bisa membeli lebih dari satu mata uang crypto. Misalnya kamu memiliki bitcoin dan Dogecoin, atau kamu memiliki semuanya.

Tapi pada dasarnya, kamu cukup mengamati dan menganalisa apakah pada saat harga turun apakah kamu akan menjualnya atau yakin akan naik dan menjadi kesempatan untuk membeli lebih banyak. Begitu juga ketika naik, maka kamu bisa menjualnya dan mendapatkan keuntungan atau mempertahankannya berharap harga bisa meningkat lebih tinggi lagi.

Keuntungan dan Risiko Mulai trading Crypto

Keunggulan utama yang bisa kamu dapatkan dari trading crypto adalah memiliki potensi keuntungan yang tinggi. Ya, selain dapat dipelajari dengan mudah, trading crypto juga memberikan keuntungan yang cukup signifikan, terutama bila kamu sudah paham betul strategi yang digunakan saat buying and selling crypto.

Selain mudah mendapatkan keuntungan, melakukan trading aset kripto juga memiliki tingkat keamanan yang terjamin. Sehingga tidak membutuhkan pihak ketiga dalam melakukan transaksi. Tak hanya itu, waktu perdagangan pasar kripto pun tak terbatas.

Keuntungan jual beli dari crypto dapat dilakukan kapan saja. Karena dalam trading crypto tidak ada penutupan. Perdagangannya setiap saat 24 jam nonstop dibuka 7 hari tanpa adanya hari libur. Jadi, kamu bisa melakukan aktivitas jual-beli aset kripto kapan pun dan di mana pun kamu mau.

Meski demikian, ada juga resiko dalam aksi jual beli crypto. volatilitas dalam aset kripto juga berpotensi untuk memberikan kerugian pada pemegang aset kripto. Sehingga kamu harus memiliki strategi yang tepat agar dapat terhindar dari kerugian karena harga aset kripto yang bersifat fluktuatif.

Tips Mulai trading Crypto untuk Pemula

Bagi kamu yang hendak mulai perjalanan kamu dalam pasar perdagangan aset kripto, banyak sekali hal yang perlu kamu persiapkan sebelum akhirnya melakukan trading aset kripto.

Berikut ini adalah langkah untuk mulai jual beli crypto yang bisa kamu coba terapkan.

1. Pelajari Kerja Pasar Aset Kripto

Pasar aset kripto beroperasi dengan cara yang berbeda dari pasar keuangan lainnya, yang membuatnya penting untuk memahami dan mempelajari cara kerjanya sebelum kamu mulai melakukan transaksi crypto.

Karena cryptocurrency bersifat terdesentralisasi, artinya ia beroperasi melalui sistem pemeriksaan transaksi secara peer-to-peer, bukan server pusat. Ketika sebuah aset kripto dibeli dan dijual, transaksi ditambahkan ke blockchain, ledger terdesentralisasi akan mencatat transaksi tersebut.

Salah satu hal yang paling terkenal dari pasar aset kripto adalah sifatnya yang fluktuatif. Banyak sekali hal yang dapat mempengaruhi keputusan dealer atau investor yang dipengaruhi oleh hal-hal eksternal seperti berita, kondisi terbaru dari sebuah aset kripto, bahkan hingga unggahan terkait sebuah aset kripto. 

Kondisi seperti itu membuatnya penting untuk mengetahui apa yang berpotensi dapat menggerakkan pasar, seperti ICO dan  blockchain, hingga berita terkini dan peraturan pemerintah lokal dan internasional.

2. Bangun Strategi dan Teknik 

Memiliki strategi jual beli dan mempelajari beberapa teknik trading cryptocurrency sangat penting untuk kesuksesan bagi dealer aset kripto karena pasar dapat melihat jumlah volatilitas yang tinggi. Kondisi seperti ini seakan menjadi pedang bermata dua: volatilitas membuat pasar sangat menarik, tetapi sulit untuk melakukan trading. 

Kondisi di atas yang menjadi penyebab mengapa strategi dan teknik jual beli kamu harus mencakup manajemen risiko, serta garis besar tujuan kamu dalam melakukan perdagangan. Bahkan kamu harus mempertimbangkan aset crypto apa yang hendak di pilih.

Tentunya hal pemilihan tersebut berpengaruh pada metode atau teknik yang akan kamu gunakan dalam melakukan trading. Semua yang sudah disebutkan ini termasuk dalam strategi buying and selling.

3. Baca Kondisi Pasar

Pasar aset kripto beroperasi selama 24 jam sehari, tujuh hari seminggu. Artinya, kamu tidak dapat menentukan waktu terbaik untuk melakukan trading karena perubahan harga dapat terjadi kapan saja.

Hal inilah yang menjadi alasan mengapa kamu perlu mengetahui kondisi pasar dan pergerakan dari jenis cryptocurrency yang kamu inginkan. Karena aset kripto diperdagangkan di seluruh dunia, zona waktu yang bervariasi menyebabkan pasar akan selalu aktif di suatu tempat.

Disarankan juga kamu jangan mudah terbawa emosi dan ingin cepat mendapatkan keuntungan. Kamu segala pergerakan maka kamu harus menganalisa faktor, sehingga kamu bisa memutuskan menjual atau membeli.

Itulah beberapa cara dan tips memulai trading crypto yang dapat dilakukan seorang pemula, mudah bukan?  Tertarik berinvestasi dan trading aset crypto secara mudah? Aplikasi Pintu mungkin bisa membantumu!

Pintu adalah aplikasi jual beli bitcoin dan aset crypto lainnya yang telah terdaftar resmi di Bappebti. Di Pintu, kamu bisa mengecek pergerakan harga aset, membaca berita-berita terbaru tentang crypto serta melakukan investasi dan trading hanya mulai dari Rp11.000 saja, lho.