Kasus Sepasang Warga Cina Tewas di Kamar Hotel Jimbaran, Polisi Periksa 15 Saksi
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Kasus kematian dua warga Tiongkok di sebuah hotel di kawasan Jimbaran Bali pada 1 Mei 2023 lalu masih diselidiki Polresta Denpasar dan Polda Bali. Sebanyak 15 orang saksi diperiksa terkait kasus tersebut.
Diketahui, jasad pasangan warga Tiongkok ini ditemukan dalam kamar di hotel bintang lima tempat mereka menginap. Li Ciming (35) ditemukan tergeletak di lantai kamar hotel dengan tubuh berlumuran darah, sedangkan Cheng Jianan (22) ditemukan tewas di bak mandi hotel.
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Stefanus Satake Bayu menjelaskan, pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara di hotel bintang lima tersebut dan telah memeriksa 15 orang saksi untuk mengungkap pelaku kematian korban.
Dari 15 saksi tersebut adalah karyawan hotel, wisatawan yang melihat korban selama di hotel, serta menyita kamera pemantau di hotel.
"Penyidik masih melakukan penyelidikan atas kasus ini, dan masih berkoordinasi dengan pihak konsulat jenderal Cina Denpasar untuk autopsi kedua jenazah korban, hasilnya nanti akan disampaikan," Katanya pada Rabu (10/5/2023).
Meskipun telah memeriksa 15 orang saksi pihak kepolisian belum menetapkan tersangka pembunuhan. Dugaan sementara korban Cheng Jianan, perempuan berusia (22) tersebut dibunuh oleh kekasihnya karena ditemukan adanya bekas jeratan kain di leher korban. Saat dievakuasi pihak kepolisian di leher korban masih tertinggal sehelai kain.
Sedangkan Li Ciming (35) ditemukan tergeletak di lantai kamar dengan tubuh penuh berlumuran darah, Dengan luka robek pada bagian leher korban. Dugaan sementara korban bunuh diri dengan cara melukai dirinya sendiri.
Kepala instalasi rumah sakit Prof Ngoerah, Denpasar Dr. Dudut Rustyadi mengatakan pihaknya sudah melakukan autopsi terhadap dua Warga asing tersebut . Jenasah Cheng Jianan. Ditubuh korban wanita berusia 22 tahun tersebut ditemukan luka lecet pada bagian leher sama seperti luka yang terlihat dari luar pada bagian leher. Juga ditemukan cairan yang keluar dari mulut serta hidung korban, selain itu di perut korban ditemukan banyak cairan karena korban ditemukan meninggal dunia di dalam bak mandi hotel.
Sedangkan pada tubuh Li Ciming ditemukan luka robek yang bisa dijangkau oleh tangan korban.
"Kita butuh alat bukti yang lain untuk memastikan ada orang lain yang melukai korban, pasalnya kalau dilihat dari kondisi luka pada korban semuanya bisa dijangkau dengan tangan korban seperti luka robek pada leher korban," jelas dr Dudut.
Pihak kepolisian polresta denpasar maupun Polda Bali hingga saat ini belum memastikan penyebab kematian korban. (sumber: beritasatu.com)
Editor: Robby
Reporter: bbn/net