Pasangan Bule Rusia Aniaya Satu Keluarga di Jimbaran Diduga Sudah Kabur
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Insiden penganiayaan yang dilakukan pasangan turis asal Rusia, Rusia berinisial AI (21) dan perempuan PV (29) terhadap satu keluarga asal Jakarta di TKP Macdonald's, Jimbaran, Kuta Selatan, pada 22 Mei 2023, masih diselidiki Polresta Denpasar. Diduga kuat pasangan turis itu sudah kabur dari Indonesia.
Menurut Kapolresta Denpasar Kombes Bambang Yugo Pemungkas dalam kasus ini pihaknya telah memeriksa 7 orang saksi. Pihaknya juga sudah memeriksa rekaman CCTV dilokasi kejadian. Dijelaskannya, kedua belah pihak sama-sama melapor sebagai korban ke Polisi.
"Kedua pihak sudah saling lapor," tegasnya ke awak media, pada Selasa 30 Mei 2023.
Kombes Bambang menjelaskan pihak kepolisian juga mengirim surat ke Imigrasi untuk pecekalan terhadap kedua warga asing yang diduga sebagai tersangka.
“Kami sudah berkirim surat ke imigrasi untuk pencekalan," ungkapnya.
Ditanya soal keberadaan pasangan turis asal Rusia itu di Bali, Kombes Bambang mengatakan masih menyelidiki. “Informasi terakhir mereka sudah di luar Indonesia,” ujarnya.
Perwira melati tiga dipundak itu menjelaskan pihaknya masih mendalami keterangan saksi-saksi termasuk alat bukti. "Apabila nantinya terbukti, pihaknya akan menjalankan SOP termasuk berkoordinasi Divisi Hubinter sampai menyampaikan red notice," tegasnya.
Diberitakan, kasus aniaya diduga dilakukan pasangan bule asal Rusia berinisial AI (21) dan perempuan PV (29). Keduanya menganiaya satu keluarga asal Jakarta di rumah makan cepat saji Macdonald's, Jimbaran, pada Senin 22 Mei 2023 sekitar pukul 17.15 WITA.
Sekeluarga itu masing-masing pasangan suami istri berinisial HY (38), EN (38), dan ibunya L (78). Masalah dipicu lantaran pasangan turis yang tinggal di sebuah hotel di Jimbaran tersebut ditegur menggunakan rokok elektrik (vape) di ruangan ber-AC. Hingga akhirnya korban HY melaporkanya ke manager Macdonald's.
Tapi nahas pasangan turis itu tidak terima sehingga menganiaya satu keluarga tersebut. Setelah dilaporkan ke Polisi, pasangan turis itu balik melapor jadi korban aniaya.
Editor: Robby
Reporter: bbn/bgl