search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pria Asal Bandung Tewas Tanpa Busana di Kos Elit Akasia Denpasar
Kamis, 4 Januari 2024, 19:56 WITA Follow
image

beritabali/ist/Pria Asal Bandung Tewas Tanpa Busana di Kos Elit Akasia Denpasar.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Pria asal Bandung bernama Bonfry Nuansa Citra Nada Nuze (36) ditemukan tewas tanpa busana di kos elit yang dihuninya di Jalan Akasia XV, Kelurahan Sumerta, Denpasar Timur, pada Rabu 3 Januari 2024. 

Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi, Bonfry diketahui sudah 2 hari tidak ada kabarnya, sehingga rekan kerjanya curiga. Adalah saksi rekannya I Bagus Weda (28) sempat melihat Bonfry memposting story di media sosial instagram pada Senin 1 Januari 2024. 

Bahkan, saksi juga dikirimi postingan korban lewat direct massage, tapi saksi tidak membalasnya. "Sejak dua hari lalu korban tidak bekerja dan teman sekerjanya curiga," beber. AKP Sukadi, pada Kamis 4 Januari 2024. 

Berdasarkan kecurigaan tersebut, salah seorang temannya, yakni Nova mencoba menghubungi korban. Namun tidak dibalas. Penasaran, saksi Nova lantas mendatangi kos Bonfey sekitar pukul 13.00 WITA. 

Setiba disana, pintu tidak bisa dibuka karena terkunci dari dalam. Saksi lalu minta tolong penjaga kos, Agnes, untuk membukanya. Tapi tetap tidak bisa dibuka juga, hingga akhirnya disepakati pintu didobrak. 

"Setelah jendela terbuka saksi melihat korban dalam posisi terlentang di kasur sudah tak bernyawa. Korban juga tidak memakai busana dan dari mulut keluar darah," kata AKP Sukadi. 

Para saksi menghubungi aparat desa setempat dan Polisi. Selanjutnya, Tim Identifikasi Polresta Denpasar tiba dan melakukan olah TKP. Dari pemeriksaan luar terhadap jasad korban tidak ditemukan tanda- tanda kekerasan. 

Sementara, darah yang keluar dari mulut pria itu diperkirakan disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah di kepala. Diperkiran korban meninggal lebih dari 24 jam. 

AKP Sukadi menjelaskan di kamar kos tersebut, pihaknya menemukan barang-barang milik korban berupa satu unit sepeda motor Vespa Piagio warna beserta kunci, sebuah HP Poco warna hitam, sebuah laptop Apple warna hitam, sebuah jam tangan Xenon warna hitam dan pakaian. 

"Barang-barang tersebut sudah diserahkan kepada istri korban Ilma Dewi Sartika," ujarnya. 

Setelah melakukan pemeriksaan, jasad Bonfry langsung dievakuasi dengan menggunakan Ambulans BPBD Kota Denpasar menuju ke RSUP Prof Ngoerah, Denpasar. 

Editor: Robby

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami