Sandiaga Uno: MICE Mulai Jangkau di Luar Bali Selatan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Dalam pertemuan MICE To Meet You yang digelar bersama para pemangku kepentingan pariwisata Bali di Benoa, Denpasar, pada Senin malam (2/9/2024), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan komitmennya untuk mengembangkan ekosistem kegiatan Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) di Indonesia.
Sandiaga Uno menekankan pentingnya sektor MICE sebagai motor penggerak ekonomi, yang telah terbukti membawa dampak positif sejak penyelenggaraan acara besar seperti G20, Forum ASEAN, dan World Water Forum.
"Kami telah membangun ekosistem yang mendukung kegiatan MICE, dan kami berkomitmen untuk terus mengisi agenda-event penting di tahun-tahun mendatang. Kami berharap mendapatkan dukungan dari semua pihak untuk memperkuat ekosistem ini," jelasnya, Senin (02/8/2024).
Menparekraf menjelaskan bahwa penyelenggaraan MICE yang berkualitas tidak hanya memberikan manfaat bagi penyelenggara dan peserta acara, tetapi juga berdampak positif terhadap ekonomi lokal.
"Kegiatan MICE memberi dampak ekonomi yang luas, termasuk keuntungan bagi sektor perhotelan, tidak hanya hotel berbintang tetapi juga akomodasi di luar Bali Selatan," ujar Sandiaga Uno.
Sandiaga juga menyebutkan bahwa MICE yang dilaksanakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sudah mulai menjangkau berbagai daerah, termasuk Singaraja dan beberapa daerah lainnya di luar Bali Selatan.
"Kami melihat bahwa dampak dari kegiatan pertemuan terhadap pariwisata dapat terlihat dari peningkatan jumlah kunjungan," tambahnya.
Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia. Per Juli 2024, jumlah wisatawan asing yang masuk ke Indonesia mengalami kenaikan sebesar 17 persen dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai 7,75 juta wisatawan.
Sandiaga Uno menegaskan bahwa dengan dukungan dan kolaborasi yang solid, sektor MICE di Bali dan Indonesia akan terus berkembang, mendatangkan manfaat ekonomi yang lebih besar, dan memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi global untuk pertemuan internasional.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/aga