search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
5 Manfaat Jalan Kaki Setelah Makan, Bikin Badan Langsing
Kamis, 12 September 2024, 10:58 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/5 Manfaat Jalan Kaki Setelah Makan, Bikin Badan Langsing

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Jalan kaki bisa dilakukan di mana dan kapan saja, termasuk setelah makan. Berikut ini sejumlah manfaat jalan kaki setelah makan.

Jalan kaki termasuk olahraga yang paling mudah dilakukan. Meski begitu, tak jarang orang kesulitan mencari waktu untuk melakukannya dengan alasan kesibukan.

Nyatanya, Anda bisa jalan kaki setelah makan. Mengutip Verywell Fit, para ahli menyebut jalan kaki setelah makan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Lalu apa saja manfaat berjalan kaki setelah makan?

1. Menjaga bentuk tubuh
Berjalan kaki dapat membantu mempercepat proses metabolisme tubuh. Berjalan kaki setiap 15 menit mampu membakar sekitar 50 kalori di dalam tubuh.

Artinya, tubuh Anda tetap dapat proporsional dan langsing jika konsisten berjalan kaki setiap harinya.

2. Meningkatkan energi
Salah satu sumber energi untuk tubuh anda adalah makanan. Berjalan kaki setelah mengonsumsi makanan bukanlah cara untuk menghabiskan energi yang dihasilkan, tapi justru meningkatkan.

Memanfaatkan waktu dengan berjalan kaki, mampu memperlancar aliran darah, dan dapat mengaktifkan otot-otot di dalam tubuh.

Berjalan kaki juga membantu melepaskan hormon endorfin, sehingga meningkatkan perasaan senang dan bahagia yang berpengaruh pada peningkatan energi.

3. Membantu proses pencernaan
Berjalan kaki setelah makan ternyata juga dapat membantu proses pencernaan. Reaksi tubuh ketika berjalan kaki, terutama saraf dan otot di bagian perut, akan mengalami kontraksi lembut sehingga mampu membantu proses pergerakan makanan menuju usus.

4. Menurunkan risiko penyakit jantung
Berjalan kaki, menjadi salah satu pilihan olahraga yang mampu membantu menurunkan risiko penyakit jantung.

Dengan meningkatnya aliran darah dalam tubuh, dapat mencegah penyumbatan darah ke arteri di dalam tubuh.

5. Mengontrol gula darah
Seperti alarm dalam tubuh, berjalan kaki mampu membangunkan otot untuk mulai berkontraksi ke dalam glukosa di dalam tubuh untuk mengubahnya menjadi energi.

Kegiatan berjalan kaki cocok untuk pengidap diabetes. Pengidap diabetes cukup meluangkan waktu selama 10 menit setelah mengonsumsi makanan utama, karena efektif mengontrol gula darah dibandingkan berjalan di keesokan harinya.

Itulah sejumlah manfaat berjalan kaki setelah makan. Semoga membantu. (sumber: cnnindonesia.com)
 

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami