search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Prabowo Menang di Bali, De Gadjah: Wajar Kita Minta Kesejahteraan untuk Rakyat
Rabu, 16 Oktober 2024, 11:06 WITA Follow
image

beritabali/ist/Prabowo Menang di Bali, De Gadjah: Wajar Kita Minta Kesejahteraan untuk Rakyat.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Calon Gubernur Bali nomor urut 1, Made Muliawan Arya, yang akrab disapa De Gadjah, mengajak masyarakat Bali untuk aktif meminta program dan pembangunan yang dibutuhkan kepada Presiden terpilih, Prabowo Subianto, setelah pelantikannya pada 20 Oktober 2024. 

Pernyataan ini disampaikan saat kampanye di Banjar Gaduh, Desa Kaba Kaba, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, pada Selasa (15/10/2024).

De Gadjah menekankan pentingnya mengoptimalkan kemenangan Prabowo-Gibran di Bali pada pemilu 14 Februari 2024 lalu. Ia berpendapat, sebagai pemenang, wajar bagi masyarakat Bali untuk meminta dukungan dan perhatian dari pemerintah pusat demi kemajuan daerah. "Ini adalah hal yang wajar dan wajib bagi kita untuk meminta kebijakan yang baik untuk rakyat Bali," ujarnya.

Di hadapan warga, De Gadjah mendengarkan berbagai masukan mengenai masalah infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan penanggulangan kemacetan. Ia berkomitmen untuk merangkum semua usulan ini dan membentuk program yang akan disusun bersama timnya.

"Intinya kami ingin ngayah, berbakti kepada masyarakat Bali untuk kesejahteraan yang berkelanjutan," tambahnya. 

De Gadjah juga menyoroti peran strategis Kabupaten Tabanan sebagai lumbung pertanian Bali. Ia bertekad untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan peternak agar Bali memiliki ketahanan pangan yang lebih baik. "Setelah presiden dilantik, kami akan rumuskan program-program yang tidak hanya untuk Tabanan, tetapi untuk seluruh Bali," jelasnya.

Ia juga menekankan pentingnya adanya kepemimpinan yang terkoordinasi dengan baik antara pemerintah daerah dan pusat. Menurutnya, kesinambungan program yang baik sangat diperlukan agar setiap kebijakan yang bermanfaat dapat dilanjutkan oleh pemimpin berikutnya.

“Saat kepemimpinan Pak Mangku Pastika bikin program yang bagus saat ganti pemimpin tau-tau yang bagus tidak dilanjutkan. Sebagai contoh kepemimpinan Pak Jokowi yang sudah baik akan dilanjutkan oleh Pak Prabowo. Kalau kepemimpinan seperti begitu kan enak,” ucapnya memberi contoh.

"Contoh kepemimpinan Pak Jokowi yang telah baik akan diteruskan oleh Pak Prabowo, sehingga kita bisa merasakan manfaatnya secara langsung," tutup De Gadjah. 

Editor: Robby

Reporter: Gerindra Bali



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami