Diduga Mengantuk, Mobil Ngurah Harta Terperosok Masuk ke Sungai di Petang
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Petang, tepatnya di Pura Rambut Siwi Getasan, Br. Tengah, Desa Getasan, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, pada Kamis 21 November 2024 sekitar pukul 00.30 dini hari.
Mobil milik Drs. I Gusti Ngurah Harta yakni jenis Land Cruiser DK 1835 DB mengalami Out Of Control hingga terperosok masuk ke dalam sungai.
Beruntung sungai tersebut dangkal. Meski demikian, dari insiden itu mengakibatkan korban yang tinggal di Jalan Tukad Citarum P nomor 2, Br Celuk, Desa Panjer, Denpasar Selatan, dilarikan ke rumah sakit Mangusada Kapal Mengwi, Badung. Korban mengalami luka pada mata kanan memar, pipi kanan bengkak dan hidung keluar darah.
Peristiwa kecelakaan itu disampaikan Kasi Humas Polres Badung Ipda Putu Sukarma, pada Kamis 21 November 2024. Ia mengatakan kecelakaan itu ditindaklanjuti Unit Gakkum Satlantas setelah menerima informasi dari masyarakat terkait adanya mobil terperosok ke dalam jurang di Petang. Bahkan, peristiwa kecelakaan tunggal itu viral di media sosial.
Ipda Sukarma menuturkan, mobil Land Cruiser DK 1835 DB yang dikendarai korban awalnya bergerak dari arah utara menuju arah selatan. Sesampainya di TKP, mobil tiba-tiba oleng dan menabrak pembatas jalan. Selanjutnya, mobil tersebut jatuh ke sungai di sebelah kiri jalan/ timur jalan. Beruntung, sungai tersebut dangkal.
"Diduga sopir berkendara dalam keadaan mengantuk, sehingga terjadi kecelakaan tunggal," ungkapnya.
Dalam peristiwa tragis itu, korban mengalami luka luka, mata kanan luka memar, pipi kanan bengkak, hidung keluar darah. Warga dan pengendara motor yang melihat kejadian berusaha melakukan evakuasi. Petugas kepolisian tiba di TKP dan melakukan penyelidikan.
"Korban selanjutnya dilarikan ke RSD Mangusada, Kapal, Mengwi, infonya korban kurang berhati-hati berkendara," terangnya.
Ditanya sosok pemilik mobil diduga seorang tokoh spritual di Bali, Ipda Sukarma enggan membantah ataupun mengiyakanya. "Nanti saya cek dulu," bebernya.
Editor: Robby
Reporter: bbn/spy