Polisi Pastikan Mantan Bupati Jembrana dan Istrinya Tewas Dibunuh
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Kasus meninggalnya mantan Bupati Jembrana, Ida Bagus Ardana (84), dan istrinya, Sri Wulan Trisna (64), yang terjadi pada 8 Agustus 2024 lalu, akhirnya menemukan titik terang.
Polisi memastikan bahwa kedua korban tewas akibat pembunuhan berdasarkan hasil autopsi yang dilakukan terhadap jasad keduanya.
Kompol Laorens Rajamangapul Heselo, Kasat Reskrim Polresta Denpasar, mengungkapkan bahwa hasil autopsi membuktikan bahwa kematian keduanya bukan disebabkan oleh sebab alamiah, melainkan karena tindakan pembunuhan.
“Berdasarkan hasil autopsi, kami dapat memastikan bahwa kedua korban meninggal akibat pembunuhan,” ujar Laorens saat ditemui di Mapolsek Denpasar Selatan, Selasa (28/1/2025).
Meskipun begitu, Laorens menambahkan bahwa pihaknya belum dapat mengidentifikasi siapa pelaku pembunuhan tersebut. Hingga kini, penyelidikan masih menemukan sejumlah petunjuk yang mengarah pada penyebab kematian, tetapi belum cukup bukti untuk menetapkan tersangka.
“Penyidikan masih berfokus pada petunjuk-petunjuk yang ada. Kami belum dapat memastikan siapa pelakunya karena masih membutuhkan alat bukti yang lebih kuat,” jelasnya.
Penyidik juga sedang mendalami kemungkinan motif di balik pembunuhan ini. Menurut Laorens, motif pembunuhan dapat beragam, mulai dari masalah harta, persoalan dalam keluarga, hingga kemungkinan adanya pihak luar yang terlibat dalam insiden ini.
“Kami masih menyelidiki motif dari pembunuhan ini. Apakah terkait dengan masalah keluarga, harta, atau mungkin pihak luar yang terlibat,” ungkapnya.
Sebagai informasi, sebelumnya jenazah mantan Bupati Jembrana tersebut ditemukan di rumahnya di Denpasar Selatan pada 8 Agustus 2024. Ardana ditemukan tewas dekat pintu dapur, sementara istrinya ditemukan di kamar. Kedua jenazah kemudian dikremasi setelah proses autopsi pada 15 Agustus 2024.
Sebelumnya diberitakan, Eks Bupati Jembrana periode 1980-1990 itu ditemukan tewas di rumahnya yang ada di Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Kamis (8/8/2024) lalu. Jenazah Ardana ditemukan di dekat pintu dapur, sementara istrinya berada di kamar.
Keduanya kemudian dikremasi setelah dilakukan autopsi pada Kamis (15/8/2024) lalu. (sumber: Suarabali.id)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net