Harta kekayaan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr Zulkieflimansyah dan Wakilnya, Dr Sitti Rohmi Djalilah bertambah pada masa pandemi. 

Pada tahun 2021, kekayaan Gubernur Zul naik Rp 261.968.053. Sementara kekayaan Sitti Rohmi naik Rp 1.797.520.887.

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), harta kekayaan Gubernur Zul tahun 2022 periodik 2021 senilai 6.453.330.395, dikutip Katada. 

Gubernur Zul diketahui sudah sembilan kali menyampaikan LHKPN. Tiga tahun terakhir menjadi gubernur, harta kekayaan orang nomor satu di NTB ini terus naik. 

Pada tahun 2021 periodik 2020, harta kekayaannya Rp 6.191.335.900. Tahun 2020 periodik 2019 Rp 5.860.997.061. Tahun 2019 periodik 2018 Rp 5.484.997.061.

Sementara LHKPN 2022 periodik 2021, wakil gubernur Rohmi tercatat memiliki harta kekayaan senilai Rp 32. 899.766.335. Sejauh ini orang nomor dua di NTB ini sudah empat kali menyampaikan LHKPN. 

Selama tiga tahun menjadi wakil gubernur, harta kekayaan Rohmi menanjak naik. Pada periodik 2020 harta kekayaan Rohmi senilai Rp 31.102.245.448. Periodik 2019 Rp 29.537.327.526. Periodik 2018 Rp 25.753.920.679.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) NTB, Muhammad Nasir menerangkan, sebanyak 1.192 pejabat Pemprov NTB telah melaporkan harta kekayaannya kepada KPK untuk periode pelaporan tahun 2021.

"Pelaporan sudah 100 persen, pimpinan juga sudah," ungkap Muhammad Nasir, Senin (28/3).

Sebelumnya, berdasarkan data 2019 Bupati Dompu H Bambang Yasin (HNY) menjadi pejabat terkaya NTB. Berdasarkan data LHKPN yang diterima KPK, kekayaan Bupati Dompu mencapai Rp 64.441 miliar. 

Merujuk dari data kepatuhan periodik 5 Agustus 2019, urutan kedua ditempati Wakil Bupati Lombok Barat, Hajah Sumiatun dengan angka kekayaan mencapai Rp 53.440 miliar. Ketiga wakil gubernur NTB, Hajah Sitti Rohmi dengan kekayaan 25.753 miliar. 

Urutan keempat, Murni Suciyanti yang menjabat Ketua DPRD Kabupaten Bima, dengan kekayaan mencapai Rp 24.890 miliar. Kelima, Wakil Walikota Mataram, H Mohan Roliskana dengan kekayaan Rp 20. 298 miliar. 

Sementara urutan keenam Wakil DPRD Sumbawa, A Rahman Alamudy dengan kekayaan Rp 18.772 miliar. Ketujuh, Bupati Bima, Indah Damayanti Putri, dengan kekayaan Rp 13.519 miliar. 

Wakil Bupati Lombok Timur, H Rumaksi SJ berada di urutan kedelapan, dengan total kekayaan Rp 12.663 miliar. 

Lalu urutan kesembilan Wakil Bupati Lombok Tengah, Pathuk Bahri Rp 10.618 miliar. Urutan ke 10, HM Husni Djibril yang menjabat Bupati Sumbawa dengan kekayaan mencapai Rp 9.445 miliar. 

Urutan ke 11, H Sukiman Azmy yang menjabat sebagai Bupati Lombok Timur dengan kekayaan mencapai Rp 6.109 miliar.