search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Viral Pengemudi Moge Todong Pistol ke Warga
Rabu, 4 Mei 2022, 16:30 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Viral Pengemudi Moge Todong Pistol ke Warga

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Kasus dugaan penodongan senjata berupa pistol kepada seorang warga oleh pengendara motor gede di kawasan Ciledug, Kota Tangerang menjadi viral di media sosial. Peristiwa tersebut terekam dalam video yang diunggah akun Instagram tangkot24jam.

Akun itu menyebutkan kalau sang pengendara motor gede memukul seorang warga menggunakan "beceng." Kejadian bermula saat korban menegur sang terduga pelaku karena mengeber-geber sepeda motor saat sedang suasana ramai.

Terlihat dalam video itu, pengemudi motor gede itu menggunakan jaket warna hitam. Pelaku tampak memegang benda diduga senjata api di tangan kanannya. 

Korban, dalam hal ini, juga terlihat memukul terduga pelaku menggunakan helm berwarna putih. Kemudian, pengemudi moge dengan nomor polisi B-3578-SZX itu terlihat memasukan benda diduga senpi itu ke dalam tasnya.

Terpisah,Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan mengatakan peristiwa di Jalan H Gedad, Ciledug, Kota Tangerang tersebut terjadi pada Sabtu (30/4/2022) sekira pukul 17.30 WIB. Dia mengatakan, peristiwa bermula saat pelaku dan korban terlibat adu mulut di jalan.

"Ketika korban dan tersangka sama-sama saling membawa sepeda motor kemudian terjadi cekcok mulut dan selanjutnya pelaku memukul korban dengan mengunakan senpi," kata Zulpan dalam keterangan tertulisnya, Rabu (4/5/2022).

Usai peristiwa itu viral di media sosial, kepolisian langsung mengecek lokasi dan mencari korban serta saksi-saksi. Dalam hal ini, korban telah membikin laporan ke Mapolsek Ciledug dengan nomor LP/B/IV/2022/SPKT/ RESTRO TANGERANG KOTA, Tanggal 3 Mei 2022.

"Dan mendampingi korban untuk melakukan visum ET revertum untuk proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut," beber Zulpan.

Kekinian, polisi masih menyelidiki peristiwa tersebut. Selain itu, tambah Zulpan, pihaknya masih mencari identitas dan mengejar pelaku.

"Identitas pelaku masih dalam penyelidikan," katanya.(sumber: suara.com)
 

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami