search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tabanan Kirim Babi Ke Jakarta, Nilai Keuntungannya Hingga Rp10 Miliar
Jumat, 24 Februari 2023, 21:48 WITA Follow
image

beritabali/ist/Tabanan Kirim Babi Ke Jakarta, Nilai Keuntungannya Hingga Rp10 Miliar.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Peternak di Tabanan akan rutin mengirim babi potong ke Jakarta. Penjualan babi ini dilakukan oleh Perusahaan Daerah Dharma Santika (PDDS) yang menjalin kerja sama dengan BUMD PD Dharma Jaya DKI Jakarta.

Pengiriman perdana dilakukan pada Jumat, (24/2) sebanyak 80 ekor babi potong dilepas langsung oleh Bupati Tabanan, Komang Gede Sanjaya di Banjar Poh Gending, Desa Pitra Kecamatan Penebel. 

"Jadwal pengiriman sebanyak dua kali sebulan, sehingga per-bulan kuota pengiriman babi ke Jakarta sebanyak 150 ekor," ujarnya.



Bupati Sanjaya memperkirakan, adanya pengiriman babi sebanyak 150 ekor per bulan, dalam setahun Tabanan akan mengirim 1.920 ekor babi dengan rata-rata 95 kilogram per ekor dengan harga jual mencapai Rp 45 ribu perkilogram daging babi hidup.

Pemkab Tabanan berpotensi menambah pendapatan daerah hingga Rp10 miliar per tahun, dari pengiriman babi potong dan jenis produk pertanian/peternakan yang lainnya.

"Selain babi, kami juga mengirimkan telur, ayam potong dan kambing, tidak menutup kemungkinan kedepannya akan ada lagi jenis produk pertanian yang lainnya," terangnya. 

Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Tabanan I Made Subagia mengatakan, babi yang dikirimkan ke Jakarta merupakan babi yang sudah menjalani test dan dinyatakan bebas virus Demam Babi Afrika atau African Swine Fever (ASF).

"Memang sampai saat ini vaksin ASF belum ada. Namun kami pastikan jika babi yang kami kirim adalah babi yang sehat," ujarnya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/tab



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami