Anak Bantai Ayah Kandung Hingga Tewas

Senin, 8 Oktober 2007, 19:54 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Kejadian menggegerkan terjadi di Dusun Yehpoh, Desa Manggis Karangasem pada Minggu malam sekitar pukul 00.15 Wita. Lantaran kalah adu mulut, seorang anak yang dengan sadis membantai ayah kandungnya sendiri dengan sebuah alat penumbuk padi hingga tewas menggenaskan.

 

Informasi yang dihimpun Beritabali.com, ulah sadis pelaku diawali dengan terjadinya pertengkaran mulut antara ayah dan anaknya di ruang tamu milik korban. Pertengkaran yang kian menghebat dan tanpa ujung pangkal itu membuat pelaku emosi.

Tidak cukup dengan adu mulut, pelaku dengan beringas menutup mulut korban dengan kedua tangannya dan mencekik leher korban hingga membuat korban terjatuh. Setelah korban tidak berdaya, pelaku kemudian menginjak-injak tubuh, kepala dan leher korban.

Meski kondisi korban sudah tidak berdaya ,Pelaku nampak belum puas. Mengetahui ayahnya masih bisa bergerak dan mengerang kesakitan ,Pelaku lantas berlari keluar seraya mengambil sebuah elu (Kayu Batangan yang digunakan menumbuk padi-red) yang berada disekitar pekarangan rumahnya.

Dengan kayu itu pelaku kembali mendatangi bapaknya yang sudah tidak berdaya dan memukulkan benda tumpul itu berkali-kali. Karena luka hebat yang diderita korban terutama pada bagian pelipis mata kanan dan dahi, korban akhirnya meninggal ditangan anaknya kandungnya sendiri.

Kejadian yang menghebohkan itu dibenarkan Pahumas Polres Karangasem, Kompol I Wayan Soerdjana.

 

Seijin Kapolres saat dikonfirmasi Senin(8/10) Pahumas menyebutkan peristiwa sadis itu telah ditangani Petugas polsek Manggis, pelakunya juga disebutkan telah diamankan.
Hasil penyelidikan sementara, petugas menyimpulkan pelaku tega berlaku sadis diduga karena pelaku mengidap gangguan jiwa. Dugaan itu diperkuat lantaran pelaku beberapa waktu lalu sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Bangli. 

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami