Korlap Win-AP Lapor Polisi
Senin, 2 Juni 2008,
19:42 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BULELENG.
Pasca peristiwa Koordinator Lapangan Win-AP, Senin (2/6) dihajar sejumlah pendukung Pastiyoga di Dusun Sekar, Desa Banjar Kecamatan Banjar, Dewa Cintiadi didampingi Ketua Tim Kampanye Win-Ap Luh Kertianing melaporkannya ke Mapolres Buleleng.
“Memang ada laporan dan kita masih lakukan pemeriksaan terhadap saksi korban, pak cintiadi, termasuk saksi lainnya, tunggu saja hasilnya, sebab kasus ini memerlukan perhatian karena terkait pemilihan gubernur,†ungkap Perwira Humas Polres Buleleng, Kompol I Made Sudirsa.
Dewa Cintiadi dalam pemeriksaan di Mapolres Buleleng menceritakan kronologis peristiwa hingga dirinya mengalami penganaiayaan,†Senin sore saya bermaksud memperbaiki mobil di rumah Dewa Putu Pater di Dusun Sekar, Desa Banjar. Namun saat melaju bersama Dewa Putu Pater dihadang orang tak dikenal hingga terjadinya penganiayaan dan pengerusakan,†papar Cintiadi.
Melihat suasana tidak memungkinkan, Dewa Cintiadi mencoba membela diri dengan berkelit dari pukulan dan tusukan yang diarahkan kepadanya. Bersyukur beberapa orang segera melerai. Cintiadi mengaku tidak tahu sebab-sebab kejadian itu.
Sementara, satu unit mobil Xenia bergambar Win-AP diamankan polisi untuk sementara di Mapolres Buleleng sebagai barang bukti, sedangkan untuk mengungkap pelaku penganiayaan dan pengerusakan itu polisi masih melakukan penyelidikan. (sas)
“Memang ada laporan dan kita masih lakukan pemeriksaan terhadap saksi korban, pak cintiadi, termasuk saksi lainnya, tunggu saja hasilnya, sebab kasus ini memerlukan perhatian karena terkait pemilihan gubernur,†ungkap Perwira Humas Polres Buleleng, Kompol I Made Sudirsa.
Dewa Cintiadi dalam pemeriksaan di Mapolres Buleleng menceritakan kronologis peristiwa hingga dirinya mengalami penganaiayaan,†Senin sore saya bermaksud memperbaiki mobil di rumah Dewa Putu Pater di Dusun Sekar, Desa Banjar. Namun saat melaju bersama Dewa Putu Pater dihadang orang tak dikenal hingga terjadinya penganiayaan dan pengerusakan,†papar Cintiadi.
Melihat suasana tidak memungkinkan, Dewa Cintiadi mencoba membela diri dengan berkelit dari pukulan dan tusukan yang diarahkan kepadanya. Bersyukur beberapa orang segera melerai. Cintiadi mengaku tidak tahu sebab-sebab kejadian itu.
Sementara, satu unit mobil Xenia bergambar Win-AP diamankan polisi untuk sementara di Mapolres Buleleng sebagai barang bukti, sedangkan untuk mengungkap pelaku penganiayaan dan pengerusakan itu polisi masih melakukan penyelidikan. (sas)
Berita Buleleng Terbaru
Reporter: -