I Gede Winasa dan Alit Putra
Senin, 23 Juni 2008,
08:15 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Prof. Dr.drg. I Gede Winasa lahir di Denpasar pada 9 Maret 1950 dari pasangan I Ketut Sama (alm) dan Ni Wayan Kosning (alm). Kini ia tinggal di Dusun Baler Bale Agung, Desa Tegal Cangkring, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana.
Riwayat pendidikan suami Ratna Ani Lestari SE MM ini, dimulai dari SD 1 Tegal Cangkring, Jembrana yang diselesaikannya tahun 1962.
Pendidikan SMP hingga SMA dilanjutkan di Jembrana yakni di SMPN 1 Penyaringan Jembrana (1965) dan SMAN 1 Jembrana yang diselesaikan tahun 1968.
Setamat SMA, ayah 4 orang anak ini melanjutkan pendidikannya ke Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Airlangga Surabaya hingga lulus tahun 1978.
Ilmu kedokteran gigi kemudian diperdalam Winasa hingga ke negeri Matahari Terbit, Jepang. Di Jepang, sempat mengikuti training, hingga menjadi mahasiswa peneliti di Universitas Hirosima, hingga tahun 1993. Gelar doktor atau strata 3 di bidang ini berhasil diraihnya di Universitas Airlangga pada tahun 1995.
Karier Winasa di dunia kedokteran gigi dimulai dengan menjadi dokter gigi di Puskesmas Benculuk Banyuwangi pada tahun 1978. Selanjutnya ia pindah tugas ke RSU Bangli, hingga menjadi Kasi Evaluasi Kanwil Depkes Bali tahun 1981 hingga 1987.
Di bidang pendidikan, Gede Winasa juga menjadi dosen sekaligus dekan di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Mahasaraswati, Denpasar tahun 1983 hingga 1992, hingga menjadi Guru Besar Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat di FKG Universitas Mahasaraswati Denpasar.
Di bidang organisasi, Winasa pernah menjadi Ketua berbagai organisasi mulai Ketua PDGI Cabang Bali, Ketua Yayasan Tat Twam Asi jembrana hingga Ketua DPC PDI P Jembrana periode 2003 hingga tahun 2008.
Sebelum mencalonkan diri sebagai Gubernur Bali, Gede Winasa merupakan Bupati Jembrana untuk 2 periode yakni 2005 hingga 2010.
I Gusti Bagus Alit Putra, SH, S. Sos, M.Si
I Gusti Bagus Alit Putra merupakan calon wakil Gubernur dari Gede Winasa yang diusung Koalisi Kebangkitan Bali atau KKB.
Suami dari Titing Suharti Alit Putra ini lahir di Tabanan pada 14 Agustus 1948.
Pendidikan di bangku sekolah dasar atau SD diselesaikan di kota Negara pada tahun 1961. Pendidikan di bangku SMP juga diselesaikan di kota Negara pada tahun 1964.
Kota Singaraja menjadi tempat bagi Alit Putra untuk merampungkan pendidikannya di bangku SMA, dan lulus tahun 1967. Lulus SMS, Alit Putra langsung masuk AKABRI Darat di Magelang dan lulus tahun 1972.
Karir militer ayah 3 orang anak ini dimulai sebagai Danton Yonif 403 di Jogjakarta. Selama bertugas di lingkungan Angkatan Darat, Alit Putra pernah bertugas di beberapa daerah seperti Cimahi, Bandung, Bali, hingga Timtim.
Selama karirnya di dunia militer, Alit Putra sudah meraih aneka penghargaan mulai Satya Lencana kesetiaan XXIV, Satya Lencana Seroja, Satya Lencana Pembangunan, Bintang kartika Ekapaksi Narayana, dan berbagai Tanda Jasa Kenegaraan lainnya.
Tahun 1990, kakek dari 7 orang cucu ini terpilih sebagai Bupati Badung. Jabatan ini dipegang selama 2 periode hingga tahun 2000.
Karirnya di pemerintahan berlanjut setelah terpilih sebagai Wakil Gubernur Bali periode 1999 hingga 2003.
Di luar karir militer dan birokrasi, Alit Putra juga pernah menjabat sebagai ketua dan pengurus sekitar 42 organisasi maupun Yayasan mulai Ketua Umum PSSI Bali (1996-1999), Ketua PMI Bali (2005 hingga sekrang), Ketua Umum Forki Bali (1999-2007), Ketua Umum Koni Bali (1999-Sekarang) hingga menjadi Ketua DPD Partai Demokrat Propinsi Bali. (Berbagai sumber)
Riwayat pendidikan suami Ratna Ani Lestari SE MM ini, dimulai dari SD 1 Tegal Cangkring, Jembrana yang diselesaikannya tahun 1962.
Pendidikan SMP hingga SMA dilanjutkan di Jembrana yakni di SMPN 1 Penyaringan Jembrana (1965) dan SMAN 1 Jembrana yang diselesaikan tahun 1968.
Setamat SMA, ayah 4 orang anak ini melanjutkan pendidikannya ke Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Airlangga Surabaya hingga lulus tahun 1978.
Ilmu kedokteran gigi kemudian diperdalam Winasa hingga ke negeri Matahari Terbit, Jepang. Di Jepang, sempat mengikuti training, hingga menjadi mahasiswa peneliti di Universitas Hirosima, hingga tahun 1993. Gelar doktor atau strata 3 di bidang ini berhasil diraihnya di Universitas Airlangga pada tahun 1995.
Karier Winasa di dunia kedokteran gigi dimulai dengan menjadi dokter gigi di Puskesmas Benculuk Banyuwangi pada tahun 1978. Selanjutnya ia pindah tugas ke RSU Bangli, hingga menjadi Kasi Evaluasi Kanwil Depkes Bali tahun 1981 hingga 1987.
Di bidang pendidikan, Gede Winasa juga menjadi dosen sekaligus dekan di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Mahasaraswati, Denpasar tahun 1983 hingga 1992, hingga menjadi Guru Besar Ilmu Kesehatan Gigi Masyarakat di FKG Universitas Mahasaraswati Denpasar.
Di bidang organisasi, Winasa pernah menjadi Ketua berbagai organisasi mulai Ketua PDGI Cabang Bali, Ketua Yayasan Tat Twam Asi jembrana hingga Ketua DPC PDI P Jembrana periode 2003 hingga tahun 2008.
Sebelum mencalonkan diri sebagai Gubernur Bali, Gede Winasa merupakan Bupati Jembrana untuk 2 periode yakni 2005 hingga 2010.
I Gusti Bagus Alit Putra, SH, S. Sos, M.Si
I Gusti Bagus Alit Putra merupakan calon wakil Gubernur dari Gede Winasa yang diusung Koalisi Kebangkitan Bali atau KKB.
Suami dari Titing Suharti Alit Putra ini lahir di Tabanan pada 14 Agustus 1948.
Pendidikan di bangku sekolah dasar atau SD diselesaikan di kota Negara pada tahun 1961. Pendidikan di bangku SMP juga diselesaikan di kota Negara pada tahun 1964.
Kota Singaraja menjadi tempat bagi Alit Putra untuk merampungkan pendidikannya di bangku SMA, dan lulus tahun 1967. Lulus SMS, Alit Putra langsung masuk AKABRI Darat di Magelang dan lulus tahun 1972.
Karir militer ayah 3 orang anak ini dimulai sebagai Danton Yonif 403 di Jogjakarta. Selama bertugas di lingkungan Angkatan Darat, Alit Putra pernah bertugas di beberapa daerah seperti Cimahi, Bandung, Bali, hingga Timtim.
Selama karirnya di dunia militer, Alit Putra sudah meraih aneka penghargaan mulai Satya Lencana kesetiaan XXIV, Satya Lencana Seroja, Satya Lencana Pembangunan, Bintang kartika Ekapaksi Narayana, dan berbagai Tanda Jasa Kenegaraan lainnya.
Tahun 1990, kakek dari 7 orang cucu ini terpilih sebagai Bupati Badung. Jabatan ini dipegang selama 2 periode hingga tahun 2000.
Karirnya di pemerintahan berlanjut setelah terpilih sebagai Wakil Gubernur Bali periode 1999 hingga 2003.
Di luar karir militer dan birokrasi, Alit Putra juga pernah menjabat sebagai ketua dan pengurus sekitar 42 organisasi maupun Yayasan mulai Ketua Umum PSSI Bali (1996-1999), Ketua PMI Bali (2005 hingga sekrang), Ketua Umum Forki Bali (1999-2007), Ketua Umum Koni Bali (1999-Sekarang) hingga menjadi Ketua DPD Partai Demokrat Propinsi Bali. (Berbagai sumber)
Berita Badung Terbaru
Reporter: -