Ketua DPD Otoriter, 5 Pengurus PNIM Mundur
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.
Pengurus DPC PNI Marhaenisme Klungkung, Senin (14/7), ramai-ramai mengundurkan diri dari jabatannya di kepengurusan PNIM Klungkung. Surat pengunduran ini langsung ditujukan kepada DPP PNI Marhaenisme di Jakarta tertanggal 13 Juli 2008.
Nama-nama pengurus yang mengundurkan diri itu adalah Wayan Cakra, Budiasta Wahyono, Mangku Nyoman Landra, Drs Ketut Gede Ariambara, dan Wayan Suwendra. Surat pengunduran diri ini diserahkan kepada Wakil Ketua I, Mangku Karma di Jumpai bukan kepada Ketua Cabang, Ketut Ariasa.
Alasan mundur dari kepengurusan dan anggota PNIM adalah partai sudah gagal mengakomodasi suara dari cabang dan anak cabang. Disamping itu, menurut salah satu yang mengundurkan diri, Ketut Gede Ariambara, Ketua DPD sangat otoriter dalam kepemimpinan PNI di Bali.
Mangku Raka yang pernah duduk sebagai Ketua Cabang mengatakan semestinya cabang diberikan keleluasan untuk mengelola dan menelurkan paket Pilkada. "Bukan diatur-atur oleh DPD," ungkapnya. (igs)
Reporter: bbn/rob