search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pemkab Bantu Kursi Roda Untuk Suarba
Kamis, 18 Februari 2010, 19:42 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

I Nengah Suarba (53) warga Jembrana yang tinggal di Dusun Katulampa, Manistutu, Melaya akhirnya mendapatkan bantuan kursi roda yang diidam-idamkannya dari Bupati Jembrana, I Gede Winasa. 

Suarba yang terpaksa hanya bisa tergolek di tempat tidur pasca kecelakaan yang menimpanya lima tahun silam mengaku seratus persen senang dengan bantuan tersebut.

Suarba mengaku dengan adanya bantuan kursi roda ini dirinya merasa terbantu lantaran untuk mobilitasnya tidak lagi tergantung pada orang lain.

Terima kasih pak, saya seratus persen senang dengan bantuan kursi roda ini, ujar Nengah Suarba yang didampingi istri setianya Ni Ketut Wisori ketika menerima bantuan kursi roda yang diserahkan oleh Kepala Dinas Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial Jembrana, dr. Putu Suasta, Kamis (18/2).

Dengan dengan batuan kursi roda yang diterimanya ini, Suarba mengaku lebih leluasa bergerak di lingkungan sekitarnya untuk menghibur diri lantaran selama ini waktu-waktunya hanya dihabiskan dengan terbaring di tempat tidurnya.

Sekarang saya dapat melihat halaman lebih luas dengan kursi roda ini, kata Suarba sambil tersenyum haru.

Suarba juga meminta maaf lantaran selama menderita kelumpuhan dirinya tidak pernah melaporkan kepada petugas, termasuk tidak menuruti saran-saran aparat banjar dan desa setempat agar memiliki KTP SIAK yang bisa digunakan untuk berobat secara gratis.

Ini bukan kesalahan pak njar (Kelian Banjar) tetapi memang karena salah saya yang tidak berkoordinasi dan tidak mau buat KTP, karena saya tidak akan pergi kemana-mana, ujar Suarba.

Begitu kursi roda tersebut diserahkan, Suarba langsung mencobanya dengan bantuan istrinya. Meski baru kali pertama menduduki kursi roda, namun Suarba cepat menyesuaikan kursi roda idamannya. Kedua tangan yang tadinya kaku, seketika lihai mengolah kedua roda untuk menjalankan kursi roda yang siap membantu mobilitasnya. Selain itu Suarba juga mengungkapkan,

Sementara itu Suasta mengatakan berdasarkan catatan Nengah Suarba bukan termasuk keluarga miskin (gakin) namun sudah masuk sebagai peserta Jamkesmas karena termasuk warga tidak mampu akibat penyakit lumpuh permanen yang dideritanya.

Selain menerima bantuan kursi roda, tambah Suasta, mantan hansip ini juga menerima bantuan Jamkesmas sebesar Rp.300 ribu per bulan seumur hidupnya. Karena Jamkesmas itu merupakan program pusat, bantuan tahun ini memang agak terlambat karena masih diverifikasi oleh pusat, jelasnya.

Suasta juga mengaku penanganan terhadap Suarba, sudah menjadi tugas dan programnya dalam membantu masyarakat yang mengalami gangguan kesehatan.

Mobil sejahtera kita selalu berkeliling memantau kesehatan masyarakat, apalagi sekarang ditambah dengan ambulance siaga. Setiap warga Jembrana berhak mendapat pelayanan kesehatan termasuk transportasi secara gratis, asalkan memiliki KTP SIAK, pungkas Suasta.

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami