search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
65 Flora Indonesia Terancam Punah
Jumat, 23 Juli 2010, 14:57 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mencatat sekitar 65 jenis flora di Indonesia dinyatakan masuk dalam kategori langka. Dari 65 flora yang masuk dalam kategori langka tersebut 15 persen diantaranya merupakan flora edemik. Flora yang masuk kategori langka tersebut seperti Gaharu, palm, anggrek dan kantong semar. Flora-flora ini dimasukkan dalam kategori langka karena jumlah tumbuhanya yang mulai terbatas di Alam. Seperti Gaharu yang hanya ditemukan 3 pohon per 0,4 hektar hutan. 

Kepala Divisi Botani LIPI Prof Eko Baroto Walujo pada keteranganya disela-sela penutupan Konferensi Asosiasi Biologi Traopis dan Konservasi di Sanur (23/7) menyatakan kelangkaan pada beberapa flora terjadi akibat pembukaan kawasan hutan. Selain itu akibat perdagangan flora karena beberapa flora nilai ekonomi flora yang cukup tinggi.

Karena nilai ekonomi tinggi sehingga terdapat pengambilan secara besar-besaran, sehingga terjadi eksploitasi, tegas Prof Eko Baroto Walujo.Eko Baroto Walujo menyebutkan Indonesia diperkirakan memiliki sekitar 30.000 spesies flora tumbuhan tinggi. Dari jumlah tersebut hanya baru setengah diantaranya yang telah berhasil diidentifikasi dan di klasifikasikan.

 

Selain itu dari 30.000 spesies flora tumbuhan tinggi, 200 spesies diantaranya memiliki nilai ekonomi penting. 

Reporter: bbn/mul



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami