search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tiga Perampok Didor Petugas
Rabu, 24 November 2010, 16:03 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Tiga kawanan perampok yang selama ini meresahkan warga Tabanan berhasil ditangkap jajaran Kepolisian Tabanan. Ketiganya ditembak petugas karena mencoba kabur saat ditangkap.

Tiga kawanan perampok yang selama ini meresahkan warga Tabanan berhasil ditangkap jajaran Kepolisian Tabanan. Ketiga tersangka yakni Rudian (30) asal Jember, Maskur Irawan alias Mastur (31) asal Jember, dan Mohamad Fajrin alias Mat Bajera (22), asal Sumenep, Madura, Jawa Timur. Ketiganya kini meringkuk di sel tahanan Mapolres Tabanan.

Rudian dan Mastur ditangkap di rumah kontrakan Mastur di Jalan Taman Giri Nomor 65 Jimbaran Kabupaten Badung Selasa malam sekitar pukul 21.30 Wita (23/11) lalu. Keduanya yang berusaha kabur saat ditangkap berhasil dilumpuhkan dengan timah panas di kakinya.

Usai mengkap Rudian dan Mastur, polisi kemudian menangkap Mohamad Fajrin (22) di rumah kosannya di Bajera, Selemadeg Barat. Fajrin yang kabur saat hendak ditangkap, juga berhasil
dilumpuhkan dengan timah panas di kakinya.

Kapolres Tabanan AKBP AA Made Sudana mengatakan, keberhasilan menangkap ketiga tersangka perampok merupakan kerjasama antara Polres Tabanan, Polres Badung, Polresta dan Polda Bali.

Dikatakanya, ketiga tersangka mengakui seluruh perbuatannya melakukan perampokan di tiga TKP masing-masing dua di Kecamatan Pupuan dan satu di Kecamatan Tabanan.



Modus yang dilakukan tersangka dalam menjalankan aksi kejahatanya adalah masuk rumah dengan mecongkel jendela.
Setelah itu mereka membekap korbanya dan menguras harta korban.

Sudana juga menandaskan, dari keterangan ketiga tersangka satu temanya yang diajak dalam aksi perampokan itu masih pulang kampung ke Madura, Jawa Timur.

Terkait adanya keterkaitan dengan perampokan di sejumlah SPBU dan perampokan di Jimbaran, pihaknya masih mendalaminya.

“Untuk sementara mereka baru mengakui di tiga TKP yakni dua di Pupuan dan satu di Bongan,” tandasnya.

Dalam aksinya ketiga pelaku selain membawa senjata tajam juga mengendarai sepeda motor Honda Vario merah DK 5065 UK dan Yupiter MX DK 7989 CW.

Tidak lupa pada kesempatan itu Sudana menyampaikan terimakasih kepada semua pihak beserta masyarakat karena atas dukungannya selama ini sehingga mampu menangkap tersangka.

Barang Bukti (BB) yang berhasil disita dari ketiga tersangka diantaranya dari tersangka Rudian satu gelang rantai emas, satu buah kalung emas, satu buah liontin kalung mata merah, uang tunai Rp 6,8 Juta.

BB yang disita dari tersangka Maskur diantaranya uang tunai Rp 1,8 Juta, satu buah liontin kalung permata merah, satu buah batu permata, satu buah tas laptop hitam, dua HP, sepeda motor Yupiter MX DK 7989 CW dan beberapa senjata tajam.


Sementara BB yang disita dari M. Fajrin uang Rp 617.000, sepeda motor Honda Vario DK 5065 UK, dua buah HP, dan beberapa obeng.



Mohamad Fajrin alias Mat Bajera mengakui seluruh perbuatanya. Ia yang berjualan sebagai pedagang daging ayam di Desa Sanda , Kecamatan Pupuan, bertugas sebagai tukang survey lokasi dan menseting TKP.

“Saya yang melakukan survey di lokasi kejadian baik itu di Desa Munduk Temu, Desa Pujungan dan di Bongan,” akunya sambil merintih kesakitan menahan perih luka tembak di betis kirinya.

Uang yang didapatkan dari hasil merapok itu digunakanya untuk modal jualan daging ayam dan bayar cicilan motor .

Sementara itu Rudian dan Mastur berperan sebagai eksekutor dan temanya yang buron bertugas mengawasi situasi di luar TKP.

“Perhiasan emas sudah saya jual di Sanur,” jelas Rudian yang paling banyak mendapatkan hasil perampokan.

Rudian dan Mastur merupakan DPO Polda Jawa Timur dalam kasus yang sama. (nod)

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami